Surabaya (wartabromo.com) – BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika) Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Perak Surabaya, memprediksi dalam tiga hari kedepan terjadi pasang air laut cukup tinggi. Kondisi ini berpotensi terjadi banjir rob di sejumlah pesisir utara Jawa Timur, seperi Pasuruan dan Probolinggo.
Koordinator Prakirawan BMKG Maritim Tanjung Perak Surabaya, Eko Prasetyo, mengatakan, pasang air laut maksimum mulai terjadi pada hari ini, Rabu (11/1/2017). Pasang air laut ini akan mencapai puncaknya pukul 22.00 WIB dengan tinggi 140 cm. Sementara surut terjadi sekitar pukul 05.00 WIB, Kamis (12/1/2017) dengan tinggi 110 cm.
“Kondisi ini berlangsung hingga tanggal 13 Januari 2017 nanti atau hingga tiga hari mendatang,” ujarnya pada wartabromo.com.
Ia menuturkan dengan kondisi ketinggian pasang air laut itu, akan memicu banjir rob di sejumlah wilayah pesisir utara Jawa Timur. Karena itulah, BMKG meminta warga di wilayah Surabaya, Sidoarjo, Pasuruan dan Probolinggo untuk waspada.
“Potensi banjir rob di wilayah ini dapat terjadi antara pukul 22.00 – 24.00 WIB. Karena itulah kami meminta masyarakat untuk waspada,” katanya.
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo, Nanang Trijoko Suhartono, meminta masyarakat pesisir di wilayahnya untuk segera melaporkan jika terjadi banjir rob. Karena dengan informasi dari masyarakat itu, penanganan bencana segera ditindaklanjuti oleh petugas.
“Kami berharap masyarakat cepat melaporkan, baik pada Pusdalops kami maupun kepala desa dan Camat setempat,” ujar mantan Kepada Badan Ketahana Pangan dan Penyuluh Pertanian (BKP4) ini.
Menurut data BPBD, potensi banjir rob di Kabupaten Probolinggo berpotensi di sepanjang pantai utara. Yakni Kecamatan Paiton, Kraksaan, Pajarakan, Gending, Dringu, Sumberadih dan Tongas. (saw/yog)
