Mr. X Jadi Korban Tabrak Lari

1051

Probolinggo (wartabromo.com) – Seorang pria tanpa identitas menjadi korban tabrak lari di jalur Pantura Probolinggo-Banyuwangi, di Desa Bhinor, Kecamatan Paiton, Minggu (5/11/2017) dinihari. Hingga saat ini, anggota Satlantas Polres Probolinggo masih kesulitan untuk mengidentifikasi korban.

Korban merupakan pria dengan ciri fisik muka lonjong, kulit sawo matang, gigi depan tanggal lama, berkumis, rambut hitam ikal. Masih berada di kamar mayat RSUD Waluyojati Kraksaan. Oleh petugas, jasad pria yang diperkirakan berusia umur antara 40 – 45 tahun dan tinggi badan 168 cm itu, dimasukkan ke lemari pembeku.

“Untuk mengungkap identitas korban, kami sudah menyebarkan informasi ke jajaran Polsek, Kecamatan, dan juga Polres samping. Selain itu, kami juga informasikan melalui media sosial dan media massa. Tujuannya agar identitas korban segera dikenali oleh keluar atau rekannya, sehingga segera dikuburkan dengan layak,” kata Kanit Lakalantas Satlantas Polres Probolinggo, Ipda Siswandi, Minggu siang.

Baca Juga :   Persekabpas Diminta Fokus saat Jamu Persid Jember di Piala Indonesia 2018

Menurut Bripka Hermawan Prayudi, anggota Satlantas, kronologi kejadiannya tabrak lari itu, bermula saat sebuah kendaraan minibus yang tidak dikenal melaju dari arah timur ke barat. Sesampai di depan mess petugas jaga PLTU Paiton, diduga pengemudi kendaraan minibus tidak dikenal kurang konsentrasi.

“Minibus itu kemudian menabrak pejalan kaki Mr. X yang berjalan searah didepannya, berjalan di tepi badan jalan sebelah selatan,” terangnya.

Petugas yang mengetahui kejadian itu, kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Minimnya saksi di lapangan menyulitkan petugas untuk mengungkap identitas pengemudi dan nopol minibus itu.

“Sampai hari ini kami masih berusaha melacak minibus itu, begitu juga identitas korban,” ungkap pria yang akrab dipanggil Yudi ini. (saw/saw)