Pasuruan (wartabromo.com) – Pria di ujung pelabuhan di Kelurahan Ngemplakrejo, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan, Kamis (1/3/2018) pagi diduga korban pembunuhan. Selain pisau dapur, di samping korban juga terdapat batu dengan darah menempel.
Dari pemeriksaan yang diperoleh pihak kepolisian, terdapat pisau dapur berukuran sekitar 10 sentimeter di sisi kanan tubuh korban. Pisau itu sepertinya digunakan untuk melukai wajah korban hingga ujungnya bengkok.
Selain peralatan dapur itu, polisi juga menjumpai batu berukuran cukup besar, berada di atas sisi kiri kepala korban yang tergeletak pagi tadi. Batu tersebut, diduga juga sebagai alat untuk melakukan penganiayaan dengan cara menghantamkannya ke kepala korban hingga isinya keluar.
Pria inipun disebut-sebut mengalami kekerasan hingga tewas, diduga dilakukan oleh lebih dari satu orang.
Saat ini, korban sudah dibawa ke rumah Sakit R Soedarsono Kota Pasuruan, disemayamkan di Ruang Jenasah, untuk dapat dilakukan visum dan proses pemeriksaan, oleh Inafis berikut unit identifikasi Polres Pasuruan Kota.
Pria tersebut ditemukan tanpa identitas sama sekali. Wajahnya pun sulit dikenali Karena penuh dengan darah dari luka di wajahnya.
Pria diperkirakan berumur kurang dari 25 tahun tersebut masih mengenakan jaket abu-abu, seperti jaket jumper yang ada penutup kepala dan celana jeans. Berkulit sawo matang dengan tinggi sekitar 167 sentimeter.
Sementara itu AKP Arumsari Puspita Dewi, Kasat Reskrim Polres Pasuruan Kota mengaku masih menyelidiki identitas mayat dan penyebab terduga korban pembunuhan ini.
Diwartakan sebelumnya, seorang pria tewas, tergeletak di ujung pelabuhan Kota Pasuruan, Kamis (1/3/2018). Polisi yang diberi laporan oleh warga langsung datang ke lokasi kejadian. (ono/ono)
