Tak Punya Prasarana UNBK, SMP Bisa Pinjam ke Sekolah Lain

1777

Pasuruan (wartabromo.com) – Sebanyak 87 SMP di Kabupaten Pasuruan yang masih melaksanakan sistem Ujian Nasional Kertas dan Pensil (UNKP), akan beralih ke sistem Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Dinas Pendidikan Kabupaten Pasuruan menyarankan SMP bisa meminjam sarana prasarana ke Sekolah lain untuk mendukung UNBK ini.

Hasbullah, Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Dikdas) Dispendik Kabupaten Pasuruan mengatakan, pelaksanaan UNKB setiap tahun mengalami peningkatan. Jika pada tahun 2017, ada 51 SMP yang melaksanakan UNBK, tahun 2018 jauh meningkat menjadi 87 SMP.

“Tahun ini untuk SMP baik negeri dan swasta kita targetkan 100 persen UNBK, untuk persiapan sarpras sudah kita lakukan sejak awal tahun ini,” kata Hasbullah, Selasa (22/01/2019).

Baca Juga :   300 Warga Bersinggungan dengan Pasien Positif Corona di Kabupaten Probolinggo hingga Rincian Penerima Bantuan Dampak Covid-19 di Kota Pasuruan | Koran Online 22 April

Mulai awal Januari kemarin, Dispendik telah melakukan pendataan komputer di sekolah-sekolah, baik negeri ataupun swasta. Kata Hasbullah, jika komputer tidak memadai, maka bisa meminjam laptop guru maupun milik siswa sendiri untuk sarana prasarana UNBK. Karena tidak semua sekolah memiliki fasilitas yang lengkap.

“Sehingga bagi sekolah yang jika nantinya masih kurang sarpras, bisa meminjam ke sekolah terdekat yang lengkap seperti di SMA atau SMK,” terang dia.

Sekedar diketahui, di Kabupaten Pasuruan sendiri, ada 145 SMP, 62 SMP Negeri, 83 swasta. Selain mempersiapkan fasilitas, hal lain yang dipersiapkan yakni latihan soal atau try out di sekolah. Sebelum UNBK, siswa akan melakukan 2 kali try out akbar.

Baca Juga :   Ngalab Barokah, Pedagang di Haul Kiai Hamid Banjir Rejeki

“Kita berharap target 100 persen UNBK tahun ini, kegiatan ujian bisa lebih efektif dan efisien. Dan semuanya bisa lulus 100% dengan nilai yang memuaskan,” pungkasnya. (mil/may)