Rawan, Distribusi Logistik Pemilu ke Pulau Gili Dikawal Pasukan Bersenjata Lengkap

883

Probolinggo (wartabromo.com) – Sebanyak 3 kapal digunakan untuk mendistribusikan logistik Pemilu 2019 di Pulau Gili. Pendistribusian ini juga dikawal petugas bersenjata lengkap, karena termasuk daerah rawan.

125 kotak suara pemilu 2019 ini dibungkus plastik sebelum diangkut menggunakan dua kapal dan sebuah speedboat. Hal tersebut untuk menghindari kerusakan jika terkena percikan air laut.

“Kami sudah mengantisipasinya dengan membungkus logistik dengan plastik. Sempat ada kekurangan plastik pembungkus, tapi nanti akan kami lengkapi saat akan ditarik kembali,” ujar Kasubag Keuangan dan Logistik KPU Kabupaten Probolinggo, Sudarso, Selasa (16/4/2019) siang.

Berangkat dari pelabuhan perikanan pantai, kapal ini menuju ke Pulau Gili dengan dijaga puluhan anggota Polri dan TNI bersenjata lengkap. Pulau Gili, berjarak sekitar 2 mil dari pantai utara Probolinggo. Proses distribusi terhambat dengan tingginya gelombang air laut dan kecepatan angin, serta tingkat kerawanan.

Baca Juga :   Pastikan Kesiapan Jalur Mudik, Dirlantas Polda Jatim Survey Tol Pandaan-Malang

“Di samping letak geografis berupa kepulauan, di Pulau Gili ada tiga caleg yang maju. Karena itu Pulau Gili termasuk daerah rawan,” terang Kapolresta Probolinggo, AKBP Alfian Nurrizal.

Polisi menetapkan 2 dari 25 TPS di Pulau gili sebagai kawasan rawan. Maka dari itu, TPS tersebut nantinya akan dijaga oleh 2 petugas Polri dan TNI termasuk Linmas.

Sekedar diketahui, berdasar data dari KPU Kabupaten Probolinggo, Pulau Gili memiliki Daftar Pemilih Tetap sebanyak 6.417 jiwa, dari total 8.000 penduduk. (lai/may)