Bus Kuning Terguling di Raci, Seorang Penumpang Dilaporkan Meninggal

7176

Pasuruan (WartaBromo) – Bus kuning terguling di jalan raya Raci, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, Selasa (28/5/2019). Seorang penumpang bus dikabarkan meninggal, sedang tiga lainnya luka-luka.

Korban tewas itu bernama Susianah (45), tercatat warga Perum Candi Pari-Kabupaten Sidoarjo. Sebelumnya korban dinyatakan kritis, mengalami patah kedua kaki dan luka cukup parah pada bagian kepala.

“Seluruh korban luka kami bawa ke UGD RSUD Bangil. Namun sekitar pukul 19.30 WIB, salah satu korban luka yakni Hj.Susianah oleh petugas medis UGD RSUD Bangil dinyatakan meninggal dunia,” terang Iptu Marti, Kanitlaka Polres Pasuruan.

Dikatakan, kecelakaan tunggal di jalur tengkorak tepatnya di jalan raya Surabaya-Banyuwangi masuk Dusun Pandelegan, Desa Raci, Kecamatan Bangil itu juga mengakibatkan tiga penumpang luka-luka.

Baca Juga :   Truk Kaca Terguling di Sukorejo Disebut Polisi Gara-gara Pecah Ban

Dari data kepolisian, satu korban luka itu merupakan kenek bus kuning bernama Slamet Supriyadi (51) warga Desa Pakuwon, Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto.

Dua penumpang lain juga harus mendapatkan perawatan tim medis RSUD Bangil. Kedua penumpang itu adalah Suprayogi (27)warga Desa Dadapan, Kecamatan Ngrogot, Kabupaten Nganjuk; dan Anggar Purwitasari (50)asal Dusun Sumberejo, Desa Lumbangrejo, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan.

Diketahui bus bus antar kota jurusan Mojokerto-Pasuruan terguling sekitar pukul 17.00 WIB, Selasa (28/5/2019).

Bus kuning bernopol S-7196-UN itu dikemudikan oleh Saiful Anwar (49) warga Dusun Penilih, Desa Mojokarang, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto.

Saat itu bus melaju dari arah timur ke barat, mencoba mendahului mobil pikap dari sebelah kiri. Diduga sopir tidak dapat menguasai kendaraan, hingga oleng ke kanan kemudian menabrak median jalan dan terguling.

Baca Juga :   Warga Petahunan Tewas Dilindas Bus di Kejayan

Lokasi kecelakaan saat ini sudah dibersihkan setelah bus berhasil dievakuasi. Sedangkan, sang pengemudi masih diperiksa polisi. (ono/ono)