Pasuruan (WartaBromo.com)- Hektaran lahan di Taman Hutan Raya (Tahura) R. Soerjo di pegunungan Arjuno-Welirang, Kabupaten Pasuruan kembali terbakar. Ribuan cemara gunung diperkirakan berusia 4-5 tahun ludes akibat kejadian ini.
Keterangan yang dihimpun WartaBromo, api mulai terlihat sejak Jumat (13/9/2019) siang. Saat itu, kepulan asap mulai terlihat di lereng sebelah utara gunung Welirang. Makin lama, kepulan asap makin meluas.
Pemandangan itu terlihat hingga malam hari. Kobaran api terus menjalar hingga membentuk garis memanjang. Cukup parah. Saking parahnya, aksi si jago merah itu bahkan terlihat hingga ke jalan tol Surabaya-Malang.
Di jalur arteri, sejumlah pengendara memilih berhenti untuk mengabadikan momen tersebut.
Diono Yusuf, pegiat lingkungan dari Yayasan Satu Daun mengatakan, kebakaran yang terjadi pada Jumat (13/9/2019) lalu merupakan kali ke sekian.
Dari catatannya, sepanjang musim kemarau kali ini, tercatat sudah 3-4 kali terjadi kebakaran.
“Kalau tidak salah ini yang keempat kalinya. Yang ini, Jumat siang mulai terlihat. Ini sebagian teman-teman sudah naik untuk melakukan pemadaman,” kata Diono saat dihubungi melalui telepon selulernya, Jumat (13/09/2019) malam.
Menurut Dion, cuaca yang cukup terik belakangan ini diduga menjadi penyebab api sulit dipadamkan. Alih-alih padam, angin yang berhembus kencang justru membuat api dengan cepat menyebar.
“Kan disana ada banyak semak-semak yang mengering karena panas. Kemungkinannya ya akan banyak cemara gunung yang terbakar juga,” terang Diono. Sejauh ini belum bisa dipastikan apa penyebab kebakaran itu. Sampai tulisan ini dibuat, api masih berkobar dan cenderung membesar. (asd/asd)