BPBD Kabupaten Probolinggo Catat 204 Rumah Rusak Diterjang Puting Beliung

885

Probolinggo (wartabromo.com) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo telah selesai melakukan pendataan dampak puting beliung yang terjadi pada Jumat, 3 Januari 2020. Ada ratusan rumah rusak akibat diterjang angin.

Berdasarkan data BPBD, puting beliung yang bertiup pada Jumat itu melanda bagian utara wilayah Kabupaten Probolinggo. Ada 8 desa yang tersebar di 4 kecamatan diterjang puting beliung.

Sementara, 13 desa di 6 kecamatan terdampak cuaca ekstrem, di antaranya berupa angin kencang.

Puting beliung itu, mengakibatkan 204 rumah rusak. Dengan rincian 201 rusak ringan dan 3 rusak berat. Selain itu, fasilitas umum berupa masjid dan 4 bangunan sekolah mengalami kerusakan.

“Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini,” kata Kepala Pelaksana BPBD setempat, Anggit Hermanuadi saat meninjau lokasi di Desa Sentong, Kecamatan Krejengan, Sabtu, 4 Januari 2020.

Baca Juga :   Mengenal Naqila, Bocah Penghafal Al Quran Asal Lumbang

Pihaknya menurut Anggit, sudah memberikan bantuan untuk penanganan kedaruratan. Antara lain terpal/tenda gulung, makanan siap saji, lauk pauk, dan tambahan gizi. Selain itu, ada peralatan rumah tangga, alat dapur dan mainan anak, sudah didistribusikan sesuai kebutuhan dan korban terdampak.

“Langkah kami adalah bersama TNI-Polri, PUPR, Tagana dan relawan yang lainnya menangani beberapa kondisi tersebut. Sampai saat ini melakukan pembersihan, kalau jalan raya sudah tadi malam,” ujarnya.

Sementara itu, Dandim 0820 Probolinggo, Letkol Inf Iman Wibowo mengimbau kepada warga untuk lebih meningkatkan kewaspadaan. Semisal dengan memangkas pohon yang sudah tua atau terlalu rindang.

“Hindari tiang listrik atau kayu yang sudah rapuh. Jika terjadi bencana di daerahnya, segera melaporkan ke BPBD, Koramil, Polsek, atau desa, agar segera mendapat penanganan. Karena tanpa adanya laporan, tidak akan cepat tertangani. Karena personel kita sedikit,” kata Dandim Probolinggo. (cho/saw)