Gawat! Penderita HIV/AIDS di Lumajang Meningkat, Terbesar Kedua di Jawa Timur

2025

Lumajang (WartaBromo.com) – Jumlah penderita HIV/AIDS di Lumajang semakin meningkat tiap tahun. Bahkan, Lumajang berada pada posisi ke 2 kasus HIV AIDS terbanyak di Jawa Timur.

Kepala Dinas Kesehatan Lumajang, Bayu Wibowo mengatakan, selama 2019 sedikitnya ada 774 warga dengan HIV/AIDS. Padahal pada tahun 2018, hanya 380 warga saja.

“Resiko paling tinggi HIV/AIDS adalah orang yang suka berganti-ganti pasangan, dan salah satu pasangan tersebut sudah terinfeksi HIV,” kata Dokter Bayu, dilansir dari situs resmi Pemkab Lumajang.

Di Lumajang, kasus HIV/AIDS paling banyak disebabkan oleh seks bebas. Ada juga karena faktor keturunan. Misalnya, sang ibu menderita HIV/AIDS, maka anak juga bisa tertular.

Baca Juga :   Titik Akses Keluar-Masuk Kabupaten Pasuruan yang Disekat hingga Janda Muda Kraksan Dibunuh Dukun | Koran Online 19 April

“Upaya-upaya pengendalian untuk penyakit HIV/AIDS di Lumajang ini mengacu pada program Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular (P2M) terkait dengan upaya preventif itu yang paling penting,” lanjutnya.

Lebih lanjut dikatakan, Dinkes telah menyusun langkah pencegahan penularan HIV/AIDS. Di antaranya dengan melakukan serangkaian tes pada ibu hamil.

Jika si Ibu positif HIV/AIDS, maka akan ada pendampingan hingga melahirkan. Termasuk harus melahirkan dengan cara caesar.

Selain pada ibu hamil, Dinkes mengaku gencar melakukan sosialiasi dengan menggandeng lintas sektor warga. Serta menjelaskan mengenai pola hidup sehat.

Sekadar diketahui, akibat meningkatnya penderita HIV/AIDS, Lumajang di urutan terbesar setelah Kota Surabaya. Kota pisang ini menyalip 6 kota lain yakni Malang, Pasuruan hingga Tulungagung. Dari awalnya yang ada di posisi 8, sekarang berada di posisi ke dua terbesar di Jawa Timur. (may/ono)