Paiton (wartabromo.com) – Puluhan rumah di Desa Pondok Kelor, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo terendam banjir. Kondisi itu sudah berlangsung sejak 3 hari.
Daerah yang terkena banjir ada di Dusun Mandaran blok Tambaan. Sedikitnya ada 35 rumah yang terdampak banjir. Yakni 20 rumah di RT 20 dan 15 rumah di RT 17. Rumah-rumah tersebut terendam banjir dengan ketinggian hingga 70 sentimeter.
Di beberapa titik seputar permukiman tersebut, banjir menggenangi, sebatas mata kaki orang dewasa.
“Sudah 3 hari kondisinya seperti itu. Nenek saya ngungsi ke rumah saya yang lebih tinggi. Hewan ternak dan barang berharga lainnya sudah diamankan,” tutur Khairul Imam, salah satu warga.
Blok Tambaan sendiri berada di pinggir pesisir Selat Madura. Di sisi timurnya ada sungai yang mengalir dari selatan Paiton.
“Dampak dari curah hujan yang tinggi dan air laut yang pasang, namun sekarang sudah mulai surut,” kata Kalaksa BPBD Kabupaten Probolinggo, Anggit Hermanuadi.
Warga berharap ada langkah nyata dari pemerintah daerah. Sebab wilayah itu, sudah menjadi langganan banjir tiap tahunnya. Semisal dengan membangun tembok penahan banjir.
Sampai sejauh ini, belum terdapat laporan korban bencana banjir terjadi di wilayah Probolinggo. Selain itu, belum terdapat data maupun informasi, kemungkinan terdapat warga yang menderita sakit, akibat banjir kali ini.
(cho/saw)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
