Pulang Ngopi, Pemuda asal Jati Disabet Orang Tak Dikenal

1283

Mayangan (wartabromo.com) – Warga Kelurahan Jati, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, dibacok orang tak dikenal dalam perjalanan pulang usai ngopi bareng rekan-rekannya. Hingga kini polisi masih mengusut motif pembacokan tersebut.

Korban diketahui bernama Muhammad Azizul Hakim (24), warga jalan WR Supratman, Kelurahan Jati. Kepada penyidik Polsek Mayangan, pemuda yang akrab disapa Aziz ini mengaku dibacok orang saat melintas di jalan Letjen Suprapto, Senin (24/2/2020) malam.

“Ketika itu saya mau pulang, setelah ngopi di Wonoasih. Sampai di lokasi, tiba-tiba diserang,” katanya, Selasa (25/2/2020) siang, di Mapolsek Mayangan.

Sebelumnya, sepanjang perjalanan dari Wonoasih ke lokasi kejadian, Aziz merasa dibuntuti tiga orang yang mengendarai dua motor. Pelaku kemudian menghentikan kendaraan korban.

Baca Juga :   Merasa Dianak-tirikan, Guru Madin Wadul Ke Dewan

“Salah satu pelaku lalu sempat memukul korban ini dengan tangan kosong,” kata Kanit Reskrim Polsek Mayangan, Ipda Mugi.

Pelaku lain, kemudian mengeluarkan sebilah celurit. Ia menggunakan senjata tajam tersebut, untuk melukai korban. Sabetan celurit pelaku mengenai kepala bagian kanan korban hingga mengalami luka robek.

Usai melukai Aziz, ketiga pelaku kabur. Dua pelaku berboncengan ke arah selatan. Sedangkan seorang lagi, kabur ke arah utara. “Korban sempat mengejar yang sendirian itu. Tapi di tengah jalan, korban nabrak rombong es tebu, pelaku pun kabur,” terang Mugi.

Karena luka yang menganga terus mengeluarkan darah, korban dievakuasi warga setempat ke RSUD Dr. Moh. Saleh. Untuk mendapat perawatan medis atas luka yang dideritanya.

Baca Juga :   Awan Kemerahan dengan Kilat hingga Gempa di NTT, Danau Ranu Grati Ikut Berombak | Koran Online 15 Des

“Saat ini korban sudah dipulangkan dan sudah dimintai keterangan. Kami mengamankan 1 buah bungkus celurit pelaku dilokasi kejadian,” imbuhnya.

Sejauh ini polisi masih mengusut motif penyerangan tersebut. Identitas ketiga pelaku penyerangan pun, sudah dikantongi oleh petugas. (lai/saw)