Bangil (WartaBromo.com) – Posisi Badan Permusyawaratan Desa (BPD) menjadi salah satu perhatian DPRD Kabupaten Pasuruan. Kali ini Komisi 1 mengusulkan pembentukan forum komunikasi BPD.
Usulan itu mengemuka dalam pertemuan DPRD dengan perwakilan BPD se-Pasuruan di Gedung DPRD, Kamis (05/03/2020).
Ketua Komisi 1 Kasiman yang memoderatori pertemuan itu menegaskan kembali peran BPD dalam menjelankan peran roda pembangunan desa.
Sebab selama ini, menurut Kasiman, fenomena yang kerap terjadi peran BPD kerap dipinggirkan. Hal ini disebabkan masih banyak BPD yang belum memahami Tupoksi-nya secara lengkap.
Senada dengan Kasiman, Wakil Ketua Komisi 1 Abu Bakar juga mengingatkan seluruh perwakilan BPD yang hadir dalam pertemuan itu, bahwa peran BPD sama seperti DPRD, yakni menyerap aspirasi warga desa dan mengawalnya hingga tingkat kabupaten.
“Ada di suatu desa, kepala desa begitu dominan seolah-olah ia raja di desa itu. Padahal kita ini demokrasi,” ujar politisi PDI-P tersebut.
Oleh karena itu, Komisi 1 mengusulkan supaya ada forum komunikasi BPD se-Pasuruan. Forum komunikasi BPD ini nantinya dibagi menjadi 6 zona dan satu orang yang ditunjuk sebagai ketua.
“Nanti sebelum panjenengan pulang, saya minta tuliskan usulan Anda di kertas yang ada di meja,” ujar Kasiman.
Para peserta mengusulkan pembentukan forum komunikasi BPD ini dibentuk nanti saat Bimtek, sebab mereka rencananya masih akan berdiskusi di tiap-tiap kecamatan.
Selain Kasiman dan Ayub, tampak anggota Komisi 1 yang lainnya seperti Saat Muafi, Eko Suryono, Sugiyanto, Rudi Hartono, dan hadir pula Ketua Komisi 3 Saifullah Damanhuri, Ketua Komisi 4 Ruslan, dan Wakil Ketua DPRD Andri Wahyudi. (tof/*)
