Terkait 1 ODP di Kota Pasuruan, Kadinkes: Statusnya Sudah Turun

6554

Pasuruan (WartaBromo.com) – Dalam peta penyebaran Covid-19 yang dirilis Pemprov Jatim, seorang warga Kota Pasuruan terdeteksi berstatus ODP (orang dalam pemantauan). Namun berdasar pantauan Dinkes Kota Pasuruan, status yang bersangkutan sudah turun.

Hal ini disampaikan oleh Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Pasuruan Shierly Marlena, Minggu (22/03/2020). Ia mengatakan status seseorang sebagai ODP selalu berkembang.

Seseorang yang, katakanlah, siang ini berstatus ODP, sore atau malam nanti statusnya mendadak berubah, bisa turun menjadi ODR (orang dalam risiko) atau bahkan bebas, pun dapat juga naik menjadi PDP (pasien dalam pengawasan).

“Per hari ini statusnya sudah turun (bukan ODP). Sudah tidak ada gejala. Tapi tidak tahu nanti sore atau malam atau besok. Kami terus memantau,” ujar Shierly.

Baca Juga :   Kiai Tim Pemenangan Jokowi-Ma’ruf Kecelakaan di Tol Cipali, hingga Pupuk Subsidi Langka | Koran Online 1 Feb

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa kepada wartawan di Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Sabtu (21/3/2020) mengungkapkan ada 26 pasien positif corona di Jawa Timur.

Selain 26 warga positif corona, Khofifah juga menyebut ada 793 ODP dan 79 pasien dalam pengawasan (PDP) di 37 kabupaten/kota Jawa Timur.

Gubernur menyebut persebaran Covid-19 merata hampir di seluruh wilayah. Sementara wilayah paling banyak paparan virus ini disebutkan berada di Kota Surabaya dengan jumlah 110 ODP, 13 PDP, dan 20 pasien di antaranya disimpulkan positif. (tof/ono)