Kabar Penutupan Pasar Tradisional di Pasuruan Dipastikan Hoax

1651

Pasuruan (wartabromo.com) – Sebuah kabar beredar jika pasar tradisional akan ditutup gara-gara corona. Pemkab Pasuruan pastikan kabar tersebur tidak benar.

Merebaknya informasi bahwa sejumlah pasar di Kabupaten Pasuruan akan ditutup sementara untuk melakukan pencegahan Virus Corona (Covid-19) membuat sebagian warga panik. Pasar yang digaungkan akan tutup yakni di Pandaan dan Lekok.

Edy Suswanto, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan mengatakan, sampai saat ini belum ada pasar di Kabupaten Pasuruan yang tutup. Kegiatan jual beli pun masih normal seperti biasanya.

“Belum ada yang tutup,” kata Edy, saat dihubungi wartabromo melalui chat whatsapp.

Edy menambahkan, sejauh ini belum ada instruksi untuk menutup pasar tradisional. Baik dari pemerintah provinsi Jawa Timur maupun pemerintah pusat.

Baca Juga :   Jadi Korban Atap Ambruk, Keluarga Guru Mencoba Tegar

“Pemkab belum memutuskan kebijakan terkait penutupan pasar, info dari Pemprov Jatim juga masih belum ada,” tutur Edy.

Meski begitu, Edy mengimbau warga tetap waspada saat proses jual beli di pasar tradisional. Sebab, pasar merupakan tempat berkumpulnya warga dan merupakan pusat keramaian.

“Pedagang maupun pengunjung harus tetap waspada dan preventif terhadap virus corona ini,” turup Edy. (don/may)