Tak Perlu Koar-koar di Sosmed, Pemkab Minta Warga Terdampak Covid-19 Lapor ke Desa

4413

Lumajang (WartaBromo.com) – Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Dana Desa mulai disalurkan di Lumajang. Warga yang merasa terdampak Covid-19 namun tak dapat bantuan, diminta langsung lapor ke desa.

Hal ini disampaikan oleh Ketua Gugus Tugas Percepatan Covid-19 Lumajang, Agus Triyono. Ia meminta warga yang perekonomiannya terdampak Covid-19, melaporkan Pemerintah Desa setempat.

“Yang merasa terdampak tetapi belum menerima bantuan silahkan melaporkan ke Pak Kades akan lebih jauh mudah penyelesainnya daripada teman-teman bertanya ke media sosial,” tegas pria yang menjabat sebagai Sekda Lumajang itu.

Selain itu, Agus juga meminta pemdes untuk transparan dalam mengungkap data penerima bantuan. Salah satu caranya dengan mempublish data penerima BLT, agar bisa dilihat langsung oleh warga.

Baca Juga :   Dicalonkan Walikota, Gus Ipul : Saya Belum Tau Alasannya hingga Pemkot Pasuruan Putuskan Tempat-tempat Ini Sebagai Cagar Budaya | Koran Online 12 Ags

“Contohnya Desa Labruk Lor yang sudah memampangkan baik penerima maupun calon penerima bantuan, baik bantuan PKH, Bantuan Pangan Non Tunai maupun BLT Dana Desa. Untuk itu seluruh Kepala Desa yang belum menampilkan data penerima bantuan dari pemerintah agar diselesaikan Musdesnya dan dipampangkan datanya,” lanjutnya.

Sekadar diketahui, ada 4.473 KK di Kabupaten Lumajang yang mendapatkan BLT dana desa. Jumlah ini diklaim menjadi pencairan DD terbanyak di Indonesia. (may/ono)