Pasien Positif asal Tutur Meninggal Dunia

3822

Pasuruan (WartaBromo.com) – Seorang Pasien positif Covid-19 di RSUD Bangil, meninggal dunia, Kamis (21/05/2020). Dari rekam medis, pasien ini memiliki komplikasi penyakit berupa pneumonia, sepsis (komplikasi akibat infeksi), dan sesak napas.

Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan, Anang Saiful Wijaya mengungkapkan, pasien perempuan (60) dari Kecamatan Tutur ini masuk RSUD Bangil pada 26 April 2020.

Setelah 5 hari dirawat, dokter melakukan rapid dan swab pada pasien ini. Hasil rapid test diketahui reaktif, dan berdasar swab yang keluar pada 9 Mei 2020, pasien ini dinyatakan terkonfirmasi Covid-19.

“Mulai masuk RS pada tanggal 26 April, kemudian tanggal 1 di-rapid sekaligus swab, dan tanggal 9 Mei hasil swab-nya positif,” kata Anang.

Baca Juga :   Waduh! Ternyata Pakai Jaket Parasut Saat Olahraga itu Berbahaya

Dijelaskannya, ketika rapid test menunjukkan reaktif, pasien ini ditempatkan di ruang isolasi untuk mengantisipasi kemungkinan terpapar corona, atau menulari pasien yang lain. Waktu itu yang bersangkutan juga ditetapkan sebagai PDP.

Tak hanya ditempatkan di ruang isolasi, seluruh petugas kesehatan terus merawat dan mengawasi pasien ini dengan layanan maksimal. Hanya saja kondisinya kian memburuk dan pasien ini meninggal dunia siang tadi sekitar pukul 14.00 WIB.

“Dari diagnosanya, pasien ini memiliki pneumonia berat, gagal napas, sepsis, hipo kalemia, hipernatremia. Dokter dan tim medis sudah berjuang sekuat tenaga, tapi Allah SWT berkata lain, kami ikut berduka,” ungkapnya.

Lebih lanjut Anang menegaskan, perempuan ini murni PDP (pasien dalam pengawasan). Menurut Anang, yang bersangkutan tidak memiliki riwayat perjalanan ke daerah pandemi, ataupun kontak erat dengan pasien terkonfirmasi Covid-19 lain sebelumnya.

Baca Juga :   Klaster Pendidikan Muncul di Kota Pasuruan, 13 Sekolah Ditutup

“Kami tegaskan bahwa pasien ini murni karena sakit,” singkatnya.

Hingga berita ini ditulis, jenazah sudah dilakukan pemulasaraan dengan protokol kesehatan dan akan segera dimakamkan di pemakaman desa setempat.

“Kami dari Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasurun turut berduka atas berpulangnya pasien dari Tutur ini. Mudah-mudahan amal ibadahnya diterima Allah SWT, dan keluarga diberikan ketabahan,” imbuhnya.

Total hingga kini, tercatat ada 2 pasien positif Covid-19 di Kabupaten Pasuruan yang meninggal dunia, yakni warga Pandaan dan Tutur.  Sementara itu, untuk pasien terkonfirmasi Covid-19 sampai hari ini berjumlah 57 orang. Terdiri dari 4 warga Bangil, 9 warga Beji (1 sembuh), 7 warga Gempol (1 sembuh), 2 warga Gondangwetan, 1 warga Grati, 4 warga Kraton, 1 warga Lumbang (sembuh), dan 1 warga Nguling.

Baca Juga :   Suka Duka Vaksinator Covid-19

Lalu positif juga pada 7 warga Pandaan, 1 warga Pasrepan, 5 warga Prigen, 1 warga Purwodadi, 2 warga Purwosari, 5 warga Puspo (1 sembuh), 6 warga Rembang (2 sembuh), serta 1 warga Tutur.

PDP pada hari ini ada 7 orang. Yakni 1 warga Pandaan, 1 warga Purwodadi dan 5 warga Purwosari. Jumlah totalnya sampai sore ini menjadi 130 orang. Sedangkan jumlah ODP (orang dalam pemantauan) terdapat 1 orang dari Winongan, sehingga jumlah keseluruhan mencapai 272 orang. (mil/ono)