Pasuruan (WartaBromo.com) – Aksi boikot produk Prancis terus menyeru di kalangan umat muslim di Indonesia. Di Pasuruan, seluruh jaringan Toko Basmalah memboikot produk Prancis.
Instruksi boikot itu tertuang dalam surat yang ditandatangani Direktur Marketing PT Sidogiri Mitra Utama, Muhammad Rifan tanggal 31 Oktober 2020.
Dalam surat tersebut ditulis bahwa direktur marketing menginstruksikan kepada seluruh SS Toko Basmalah untuk mengeluarkan produk Prancis.
Instruksinya antara lain, pertama, memindahkan produk tersebut dari rak display ke gudang; kedua, menyimpan produk tersebut di gudang; tidak menampilkan atribut-atribut Prancis di toko.
“Demikian surat instruksi ini kami buat. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih,” tulis surat tersebut.
Selain itu dalam video yang didapat WartaBromo, pemindahan produk-produk Prancis mulai dilakukan oleh pegawai Toko Basmalah. Beberapa produk susu dan kosmetik.
“Ini barang-barangnya sudah mulai diambil temen-temen, untuk tidak menjual produk-produk Prancis. Karena Presiden Prancis telah menghina Nabi kita,” kata seseorang yang merekam video tersebut.
Seperti diketahui, aksi boikot ini berakar dari pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang menyatakan tidak akan menarik karikatur Nabi Muhammad SAW dan berperang dengan Islam radikal. (tof/asd)
