Air Radiator Mobil Cepat Kotor dan Berkurang? Ini Sebabnya

2163

Pasuruan (WartaBromo.com) – Air radiator merupakan komponen penting bagi kendaraan bermotor, tak terkecuali mobil. Keberadaan air radiator ini sangat perlu diperhatikan bagi pemilik mobil.

Sebagaimana diketahui, air radiator berfungsi untuk mendinginkan kinerja mesin mobil. Oleh karena itu, air radiator harus rutin diganti jika sudah kotor. Sebab bisa merusak komponen mesin yang lain.

Tapi, bagaimana jika air radiator mobil cepat kotor dan mudah berkurang padahal kendaraan tersebut jarang digunakan? Apa ya, kira-kira sebabnya?

1. Tutup Radiator Rusak

Penyebab air radiator mobil cepat berkurang yang pertama adalah rusaknya tutup radiator. Hal ini disebabkan karena tekanan tutup pada radiator sudah melemah.

Rusaknya tutup radiator ini menyebabkan air mengalir lebih cepat menuju tabung cadangan. Untuk itu, bolo warmo harus mengganti karet tutup radiator dengan yang baru.

Baca Juga :   Tips Memilih Parfum Untuk Mobil Agar Tidak Bikin Pusing

2. Water Pump Bocor

Komponen mobil yang berfungsi untuk memompa mesin dan sebagai sirkulasi air adalah water pump. Apabila water pump mengalami kerusakan, maka penurunan volume air radiator menjadi drastis.

Dilansir dari tirto.id, apabila water pump yang bocor tidak segera diperbaiki maka akan membuat mesin cepat panas. Oleh karena itu, bolo warmo harus melakukan perawatan rutin. Hal tersebut guna menghindari pengendapan karat penyebab kebocoran.

3. Sirip Radiator Mobil Bocor

Sejauh ini, pemiliki mobil sangat jarang mengetahui bahwa sirip radiator mengalami kebocoran. Pasalnya, kerusakan ini tidak mudah terlihat, sebab sudah kering atau menguap sebelum air menetes.

Jika pemilik mobil tidak sesering mungkin mengontrol bagian ini, maka air radiator akan cepat berkurang.

Baca Juga :   Bengkel Tambal Ban di Raci Terbakar

4. Sistem Pendingin Sudah Berkarat

Masalah lainnya adalah air radiator yang cepat kotor, padahal mobil jarang digunakan.Tanpa disadari, ternyata hal ini disebabkan karena sistem pendingin sudah berkarat.

Untuk mengatasi hal ini, bolo warmo bisa menguras air radiator secara teratur. Jika tidak bisa melakukannya sendiri, sebaiknya bawa ke bengkel terdekat.

5. Penutup Pembuangan Air Radiator Mobil Kurang Rapat

Apabila bolo warmo sudah melakukan semua hal di atas, tetapi air radiator mobil tetap berkurang, baiknya cek bagian lain. Bisa jadi penutup pembuangan air radiator mobil kurang rapat.

Untuk menghindari kerusakan parah, baiknya bolo warmo melakukan servis secara berkala. (trj/may)