Pasuruan (WartaBromo.com) – Capaian vaksinasi tahap kedua dengan target pelayan publik di Kabupaten Pasuruan masih mencapai 13,89%. Penyebabnya, jumlah dosis vaksin yang dikirim dari pusat masih sedikit.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Pasuruan, Dr Ani Latifah mengungkap, pada tahap kedua ini sasaran vaksinasi sebanyak 111.975 orang.
“Masih banyak yang belum divaksin, karena sampai hari ini, kalau diprosentasekan masih 13,89 persen dari total yang menjadi sasaran vaksinasi khusus petugas pelayanan publik,” terang Ani, saat ditemui di Posko Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan, Kamis (18/03/2021).
Ani mengatakan, banyak sasaran yang belum divaksin pada tahap kedua ini. Seperti tenaga pendidik atau guru, baik TPQ, Madin, SD, SMP hingga SMA/SMK, baik negeri maupun swasta.
Ia lantas mencontohkan, untuk jumlah guru SD saja terdapat 6000 lebih calon penerima sasaran. Belum lagi guru TPQ, Madin hingga SMP maupun SMA dan SMK yang tersebar di 24 kecamatan se-Kabupaten Pasuruan.
Ditambah lagi, vial vaksin yang datang masih terbatas. Sehingga Pemkab Pasuruan juga tidak bisa berbuat banyak.
“Kita tidak tahu berapa banyak yang nanti akan dialokasikan untuk Kabupaten Pasuruan. Pokoknya kalau ada pemberitahuan, maka kami mempersiapkan diri untuk menerima vaksin tersebut. Tapi berapa-berapanya, kita hanya mengusulkan saja,” papar Ani.
Ditambahkan kemudian, saat ini petugas yang sudah divaksin dosis pertama sebanyak 12.540 orang. Namun hanya 3.815 orang yang sudah divaksin dosis kedua.
Pemkab Pasuruan masih menunggu pengiriman berikutnya, agar ribuan orang yang belum divaksin dosis pertama, segera disuntik.
“Yang pasti, begitu datang langsung kami simpan di gudang farmasi kesehatan dan langsung kami distribusikan ke puskesmas-puskesmas. Semoga datang lagi dengan jumlah yang banyak,” harapnya. (mil/may)
