Kutuk Kekerasan Terhadap Wartawan Tempo, PWI Pasuruan Minta Pelaku Diganjar Hukuman

972

 

Pasuruan (WartaBromo.com) – Kekerasan yang menimpa wartawan Tempo di Surabaya mendapat respon dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pasuruan. PWI Pasuruan meminta polisi agar mengusut tuntas kasus tersebut.

Tuntutan ini disampaikan ketika puluhan anggota PWI Pasuruan melakukan aksi di depan Polres Pasuruan Kota pada Rabu (31/03/2021). Usai dari Polres Pasuruan Kota, mereka bergeser ke Kodim 0819 Pasuruan.

Ketua PWI Pasuruan, Djoko Hariyanto mengatakan, aksi ini merupakan bentuk solidaritas terhadap Nurhadi, wartawan Tempo yang dianiaya oknum aparat pada hari Sabtu (27/03/2021).

“Saya berharap ini kasus kekerasan terhadap wartawan ini yang terakhir,” kata Djoko.

Ada enam poin pernyataan sikap yang disampaikan, di antaranya, PWI Pasuruan menyesalkan dan mengutuk kejadian kekerasan yang dialami wartawan Tempo, Nurhadi di Surabaya.

Baca Juga :   Terungkap, Begini Pekerjaan Terduga Teroris Asal Bangil Sehari-hari

Kejadian yang menimpa Nurhadi adalah ancaman serius terhadap kebebasan dan kemerdekaan pers yang selama ini diperjuangkan. PWI Pasuruan juga meminta polisi mengusut tuntas kasus ini dan membawa pelakunya ke peradilan untuk menjalani hukuman.

“PWI Pasuruan memandang kejadian yang menimpa Nurhadi, menyadarkan kita bahwa ikhtiar untuk menjalankan dan menegakkan kebebasan pers masih menghadapi banyak tantangan dan hambatan,” ujar Djoko. (tof/ono)

Simak videonya: