Cara Agar Bisa Menjadi Orang yang Lebih Sabar dan Ikhlas

31717

 

Pasuruan (wartabromo.com) – Saat rintangan yang mampir di hidup seolah tak kunjung berkurang, stok kesabaran yang ada di dalam diri pun kian lama kian menipis. Marah, setres hingga menyalahkan takdir kerap muncul saat kenyataan tak seindah ekspetasi.

Begitu banyak orang yang terjebak dengan emosi sesaat, hingga akhirnya menyesal kemudian. Nah, untuk menghindari penyesalan yang datang terlambat, sudah seharusnya sebagai manusia memiliki rasa sabar dan ikhlas yang lebih mendalam.

Sayangnya, tak banyak orang bisa memupuk rasa sabar dan ikhlas. Sebab, kedua kata tersebut begitu mudah diucapkan namun sangat sulit diimplementasikan.

Nah, dinukil dari beberapa sumber, ternyata ada cara yang bisa dilakukan agar menjadi orang yang lebih sabar dan ikhlas, lho. Penasaran? Simak, yuk!

Baca Juga :   Puasa Bikin Sehat, Ini Kuncinya!

1. Kuatkan Niat dalam Hati

Segala sesuatu bisa berjalan baik apabila diniatkan dengan sungguh-sungguh. Begitupun jika ingin menjadi orang sabar dan ikhlas, juga perlu niat kuat.

Yakinkan pada diri sendiri, bahwa mampu menjadi orang sabar. Siapapun mampu menjadi pribadi yang ikhlas. Eits, tapi semua itu harus dilakukan semata-mata karena Tuhan, bukan karena manusia, ya.

2. Lakukan Relaksasi

Tidak mudah memang untuk bisa sabar menghadapi berbagai situasi. Tidak jarang, ekspektasi tidak bisa terpenuhi, bahkan dalam hal-hal sederhana sekalipun.

Hal ini bisa membuat diri tidak sabar dan cara paling sederhana untuk menghadapinya adalah dengan menarik napas dalam-dalam.

Ini adalah salah satu cara relaksasi yang paling sederhana. Cukup tarik napas dan buang secara perlahan. Lakukan rangkaian ini selama tiga hingga empat detik dan buat jeda sebelum mengambil napas berikutnya.

Baca Juga :   Ini Kebiasaan Buruk yang Bisa Kuras Energi

3. Menggali Situasi Lebih Dalam

Saat menghadapi situasi yang memicu rasa cemas dan kegelisahan, maka disarankan untuk menggali situasi lebih dalam. Misalnya, ketika diri sendiri merasa benar-benar gusar dan tidak sabar apabila menunggu seseorang yang datang lebih belakangan.

Maka, cobalah gali lebih dalam tentang situasi tersebut dengan menanyakan beberapa hal. Seperti; Mengapa terlambat? Ada kendala apa? Dan lain sebagainya. (trj/may)