Pakuniran (WartaBromo.com) – Tanah longsor terjadi di lereng Pegunungan Hyang (Argopuro) di Desa Kedung Sumur, Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo. Bencana alam ini tak memakan korban jiwa.
Hujan dengan intensitas tinggi pada Senin siang, 15 November 2021 membuat tanah di Dusun Kalianyar, RT 003 RW 001 menjadi labil. Tanah setinggi 4 meter di atas rumah Asim, Harto, Hedi, dan Nijan bergerak hingga longsor sepanjang 25 meter. Material longsoran menimpa bangunan yang berada di bawahnya.
“Kejadiannya sebelum Magrib. Kan hujan deras sejak siang hingga malam. Jadi tanah di atas rumah warga itu longsor dan menimpa di bawahnya,” terang Paosi, warga setempat.
Pada Selasa pagi, warga bersama tentara, kepolisian, BPBD Kabupaten Probolinggo bekerja bakti mengevakuasi material longsor. Dari asesmen awal, kerugian materiil ke-4 rumah itu mencapai Rp27 juta. Kerusakan terparah menimla rumah Asim dengan kerugian sekitar Rp15 juta.
“Kerugian materiil dari rumah tersebut berbeda-beda. Sedangkan untuk korban jiwa, tidak ada satupun dari penghuni rumah. Penghuni sempat menghindar ketika terjadi longsor,” kata Camat Pakuniran, Imron Rosyadi.
Petugas juga menyerahkan bantuan berupa sembako berisi beras, mie instan, minyak goreng, minuman ringan. Juga ada baju dan perlengkapan salat. “Meski tak seberapa, paling tidak membantu untuk kebutuhan sementara,” ujar Kasatsabhara Polres Probolinggo, AKP Ahmad Jayadi. (cho/saw/ono)
