Migor Masih Langka, Pedagang di Kota Pasuruan Milih Kulakan via Online

929

Pasuruan (WartaBromo.com) – Kelangkaan minyak goreng masih belum teratasi. Pedagang di Kota Pasuruan bahkan harus kulakan minyak goreng secara online.

Salah satu pedagang di Pasar Kebonagung, Sofyan mengatakan, hingga kini ia masih kesulitan kulakan minyak goreng. Seringkali ia kehabisan barang.

Akhirnya Sofyan pun mencari tempat kulakan secara online melalui jejaring media sosial. Itu pun harganya mahal. Bahkan, kadang-kadang tidak kebagian.

“Itu harganya masih mahal Rp18.500 per liter. Saya dapatnya 1 karton, meski pesan 3 karton,” kata Sofyan.

Sofyan mengaku, bukan dirinya saja yang memilih kulakan secara online. Menurutnya, di Pasar Kebonagung, banyak pedagang yang juga memilih kulakan lewat jejaring media sosial demi memenuhi stok di tokonya.

Baca Juga :   Saat 714 Warga Kelurahan Ini Dapat Bantuan, di Desa Ini Cuma 2 Orang

“Yang penting barangnya ada. Perkara pembeli mau beli atau tidak, itu urusan nanti,” imbuh Sofyan.

Sebelumnya di Kota Pasuruan, Pemprov Jawa Timur sudah mendistribusikan minyak goreng murah sebanyak 5.750 liter kepada para pedagang di Kota Pasuruan.

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengatakan, dengan adanya distribusi ini, ia berharap kebutuhan minyak goreng para pedagang dapat terpenuhi untuk beberapa waktu ke depan. (tof/asd)