Dianggarkan Rp5,1 M, KONI Kabupaten Pasuruan Siap Songsong Porprov Lagi

359

Pasuruan (WartaBromo.com) – Semangat untuk menyongsong gawe Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2023 dilakukan KONI Kabupaten Pasuruan. Hal itu bisa terlihat dari acara Diskusi Olahraga yang digelar di Aula Diknas Kabupaten Pasuruan, Sabtu (1/10/2022) pagi.

Diskusi ini bertema Kiat Sukses Meraih Prestasi Porprov VIII Jatim tahun 2023. Dalam diskusi tersebut sempat ada bocoran alokasi dana yang diberikan Pemkab untuk hibah KONI senilai Rp5,1 Miliar. Dana ini menurun dibanding pada 2022 lalu yang mendapat Rp5,7 Miliar (diluar reward atlet).

“Ya, kemarin kita sudah rumuskan dengan Pemkab. Dana KONI memang menurun sedikit. Tapi kalau digabung dengan reward (2,8 Miliar), ya lumayan besar,” ujar Ketua Komisi 4, HM Shobih Asrori saat menjadi narasumber Diskusi Olahraga tadi pagi.

Gus Shobih, begitu dia akrab disapa, menilai selama ini KONI bersama cabor-cabor di Kabupaten Pasuruan sudah menunjukkan prestasi. Terutama di Porprov Jawa Timur. Dari 2013 berada di peringkat 9.

Baca Juga :   2.464 Peserta Berebut 1.148 Medali POR ke-1 KONI Kabupaten Pasuruan

Lalu Porprov 2015 di peringkat 8. Dan selama dua Poprov berikutnya yakni 2019 dan 2022, berada di peringkat 6 besar dari 38 Kota/Kabupaten se Jawa Timur.

“Yang reward atlet seperti yang disampaikan Pak Mahrus (Dispora) juga sudah klir. Itu hak dan perjuangan atlet. Saya bilang ke teman-teman dewan, wis iku hak e arek-arek (Itu haknya teman-teman pemain, red),” cetus Gus Shobih disambut tepukan riuh dari pelatih dan pengurus cabor yang hadir.

Diskusi Olahraga tadi pagi dibuka Sekda Yudha Triwidya S. Diskusi menghadirkan narasumber dari multipihak. Selain Ketua Umum KONI, H Moch Mulyadi, juga narasumber dari Dispora yang diwakli sekretarisnya, H Mahrus. Lalu Shobih Asori dari DPRD Kabupaten Pasuruan, serta keynote speaker dari Unesa dan Wakil Ketua KONI Jatim, Irmantara Subagia.

Baca Juga :   H Moch Mulyadi Kembali Terpilih sebagai Ketum KONI

“Pertemuan dan diskusi seperti ini luar biasa. KONI bisa duduk bareng dengan Dispora, Dewan dan juga melibatkan seluruh cabor. Apalagi tadi Gus Shobih sebagai dewan juga sangat jelas supportnya,” puji Ibad, panggilan karib Irmantara Subagia. 

Diskusi olahraga ini sekaligus sebagai bukti keseriusan KONI Kabupaten Pasuruan. Karena pasca diskusi ini pihak KONI sudah akan merancang program fokus sukses Porprov. Diantaranya adalah TC atau pemusatan latihan cabang (Puslatcab). “Tetap ada puslatcab. Cuma mungkin metode dan formatnya bisa berubah. Ini yang masih kita pikirkan dan rumuskan,” tegas H Moch Mulyadi, Ketum KONI Kabupaten Pasuruan.

Untuk tahun ini, program KONI lebih fokus dengan pemberian reward atlet yang suskes meraih medali di Porprov 2022 lalu. Reward atlet itu sebagai bentuk apresiasi Pemkab Pasuruan melalui anggaran Dispora agar atlet ini bisa berpretasi kembali.

Baca Juga :   Pengurus KONI Kabupaten Pasuruan Dilantik secara Virtual

“Cuma, saya ingatkan. Bonus itu jangan sampai menjadi satu-satunya tujuan. Jangan sampai menjadi racun buat atlet. Karena yang lebih membanggakan dari sekedar bonus itu adalah mengangkat marwah, nama baik, harkat dan martabat daerah,” tegas Achmad Widodo, akademisi dari Unesa lainnya.

Secara peringkat, memang Kabupaten Pasuruan sama dengan Porprov 2019 lalu. Yakni peringkat 6. Namun, dari sisi medali dan poin yang diraih jelas lebih banyak. Porprov 2022 yang digelar di Jember, Lumajang, Situbondo dan Bondowoso itu, KONI meraih 272 poin. Dengan raihan 37 emas, 40 perak dan 44 perunggu.

Raihan poin ini tentu lebih besar dibanding Porprov 2019 lalu. Yakni dengan 188 poin. Dari 27 emas, 23 perak dan 34 perunggu. “Bagaimana untuk Porprov tahun depan. Siap ya? Semangat Ya…salam olahraga,” pekik Mulyadi kepada seluruh cabor dengan kompak. (day/asd)