Banjir di Rejoso Belum Surut, 11 Dapur Umum Disiapkan

188
Aktivitas di dapur umum untuk korban banjir Rejoso. Foto: Amal Taufik.

Rejoso (WartaBromo.com) – Banjir masih merendam sejumlah desa di Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan hingga hari ini, Minggu (12/02/2023). Belasan dapur umum disiapkan.

Camat Rejoso, Achmad Hadi membeberkan, banjir di Rejoso masih merendam enam desa yakni Desa Toyaning, Desa Kedungbako, Desa Rejoso Lor, Desa Jarangan, Desa Patuguran, dan Desa Toyaning.

Ketinggian air di tiap-tiap desa berbeda-beda, mulai 30 cm hingga 50 cm. Akibat banjir ini, aktivitas warga di desa pun tersendat.

“Aktivitas warga terhambat. Tidak bisa kerja, tidak bisa ke pasar,” kata Hadi.

Hadi mengaku, sudah ada 11 dapur umum yang tersebar di tiap desa untuk mendistribusikan bantuan makanan berupa nasi bungkus.

Di Desa Rejoso Lor, dapur umum didirikan di Masjid Baitul Mutaqin. Dalam sehari, dapur umum bisa memproduksi 2.000 nasi bungkus.

“Ada bantuan dari pihak luar juga tadi,” imbuh Hadi.

Sebagaimana diketahui, di Kecamatan Rejoso sebanyak 2.664 KK terdampak banjir. Belasan bangunan lembaga pendidikan negeri dan swasta turut terendam banjir.

Kepala BPBD Kabupaten Pasuruan, Ridwan Harris mengatakan, pada Sabtu (11/02/2023) kemarin, banjir cukup tinggi merendam tiga kecamatan yakni Kecamatan Grati, Kecamatan Rejoso, dan Kecamatan Winongan.

“Sekarang tinggal di Kecamatan Rejoso yang belum surut,” kata Harris. (tof/asd)