Angin Kencang, Ratusan Nelayan di Pasuruan Libur Melaut

171
Angin Kencang, Ratusan Nelayan di Pasuruan Libur Melaut

Pasuruan (WartaBromo.com) – Angin kencang melanda sejumlah wilayah di Pasuruan. Akibatnya, ratusan nelayan di kawasan Kota Pasuruan memilih libur melaut.

Informasi yang diterima WartaBromo, angin kencang melanda wilayah Pasuruan sejak sepekan terakhir. Basori, nelayan asal Kelurahan Panggung, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan ini mengatakan, ia dan ratusan nelayan lainnya memutuskan untuk libur sejak sepekan terakhir. Ratusan perahu juga nampak berjajar di tepi pantai karena adanya angin kencang.

“Anginnya kencang sudah sepekan, teman-teman nelayan libur. Kalau di wilayah saya ada sekitar 300 perahu kecil itu tak melaut,” kata Basori, Selasa (28/2/2023).

Untuk para nelayan yang tak mempunyai pekerjaan sampingan, biasanya momentum ini dimanfaatkan untuk membenahi jaring. “Iya benerin jaring, kalau nggak ada nganggur,” jelasnya.

Baca Juga :   Tim Labfor Sisir Rumah Korban Bondet Pasrepan, Teliti Serpihan hingga Kumpulkan Saksi

Hal serupa juga dirasakan oleh Muhammad Syafi’i, nelayan asal Kelurahan ngemplakrejo ini menyebut jika sejak hari Jumat ia dan teman-temannya terpaksa libur. Perahu yang biasanya berisi 3 sampai 4 orang tak digunakan melaut.

Wong kayak gini, nggak akan melaut jika kondisi cuaca masih buruk,” tuturnya.

Safi’i mengatakan, jika masih ada nelayan yang nekat untuk melaut. Pasalnya, mereka tidak ada pekerjaan lain. Sementara untuk kebutuhan harian juga perlu pemasukan.

“Ada yang nekat, mau gimana lagi hanya untuk dapur tetap mengepul mas,” ujarnya.

Sementara itu, AKP Winardi Kasat Polaroid Polres Pasuruan mengatakan, pihaknya mengimbau kepada seluruh nelayan yang berada di Kota maupun Kabupaten Pasuruan untuk tetap waspada. Meski ombak masih berada di level normal, namun angin kencang atau cuaca buruk ini diperkirakan terjadi hingga awal Maret mendatang.

Baca Juga :   Kiai Nawawi Abdul Djalil Wafat hingga Kekayaan Gus Mujib 3 Tahun Menjabat | Koran Online 14 Juni

“Tetap kita imbau hati-hati. Selalu membawa alat keselamatan berlayar, waspada gelombang dan cuaca pada saat hujan,” pungkasnya. (don/may)