Gus Ipul Sampaikan LKPJ 2022, Begini Laporannya Tentang Kota Pasuruan

196

Pasuruan (WartaBromo.com) – Pendapatan daerah Kota Pasuruan masih didominasi pendapatan transfer dari pusat. Sementara pendapatan asli daerah (PAD) baru menyumbang 17,76% dari total pendapatan daerah.

Hal ini disampaikan oleh Wali Kota Pasuruan, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) saat menyampaikan Nota Pengantar Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Pasuruan Tahun Anggaran 2022 di Gedung DPRD Kota Pasuruan, Senin (20/03/2023).

Gus Ipul menyebut, pendapatan daerah Kota Pasuruan tahun 2022 diproyeksikan sebesar Rp860.391.048.391 dan terealisasi sebesar Rp909.477.628.200.

Rinciannya, PAD tahun 2022 terealisasi Rp161.553.737.406,69 dari yang semula diproyeksikan sebesar Rp155.660.944.593.

Sementara pendapatan transfer dari pusat masih mendominasi. Pendapatan transfer yang diproyeksikan sebesar Rp704.865.703.698 terealisasi sebesar Rp747.924.051.772. Pendapatan transfer ini menyumbang 82,24% dari total pendapatan daerah Kota Pasuruan.

Baca Juga :   Plt. Wali Kota Pasuruan Pastikan Pos Pantau Pencegahan Covid-19 Berjalan Maksimal

Dalam penyampaian nota pengantar LKPJ ini, Gus Ipul juga menyampaikan gini rasio di Kota Pasuruan mengalami peningkatan 0,01 persen yakni dari 0,34 menjadi 0,35%.

“Indeks resiko bencana kita meningkat, meskipun kalau kita melihat statistik banjir kita jauh lebih turun dari tahun lalu (2021),” kata Gus Ipul.

Indeks kualitas lingkungan hidup Kota Pasuruan mengalami penurunan, dari 60,21 menjadi 56,72. Kemudian indeks reformasi birokrasi juga turun dari 64,88 menjadi 64,09.

Namun begitu, beberapa sektor menunjukkan angka positif. Misalnya, indeks pembangunan manusia di Kota Pasuruan naik dari angka 76,00 menjadi 76,54. Angka harapan hidup juga naik dari 71,77 menjadi 71,96.

“Indeks kesalehan sosial naik dari angka 74,37 menjadi 84,48. Harapan lama sekolah naik dari 13,62 menjadi 13,64. Rata-rata lama sekolah juga naik dari angka 9,14 menjadi 9,67,” ujar Sekjen PBNU tersebut. (tof/*)