Cegah Potensi Stunting, Pemkab Probolinggo Gercep Lakukan ini

185
Cegah Potensi Stunting, Pemkab Probolinggo Gercep Lakukan ini

Dringu (WartaBromo.com) – Potensi stunting atau gizi buruk bisa melanda semua kalangan. Baik keluarga miskin maupun berada. Sebanyak 77 ribu keluarga di Kabupaten Probolinggo, berisiko mengalami stunting pada anaknya.

Jumlah tersebut, menjadi perhatian utama pemkab. Agar tidak menjadi bom waktu, berupa ledakan anak penderita stunting. Saat ini, berdasarkan data Studi Status Gizi Indonesia (SSGI), angka stunting berada di 17,3 persen dari total jumlah balita.

“Namun kami punya data yang lebih akurat, jumlah sebenarnya mencapai 14 persen saja. Atau sudah sesuai dengan target yang diberikan presiden angka stunting Indonesia pada 2024 mendatang,” tegas Wakil Bupati Probolinggo, Timbul Prihandoko, Senin (08/05/2023).

Namun terhadap potensi keluarga stunting yang mencapai jumlah tersebut, pemkab tak akan berleha-leha. Penurunan angka stunting masih menjadi prioritas dalam pembangunan daerah ke depan.

“Tanggung jawab menyiapkan generasi penerus bangsa yang briliant masih menjadi prioritas kami. Karena itu, melalui bantuan pangan gizi ini kami harap stunting bisa terus ditekan seminimal mungkin,” kata Timbul.

Dari pusat, Pemkab Probolinggo digelontor bantuan pangan gizi mencapai 23 ribu paket. Jumlah ini termasuk yang terbesar di beberapa wilayah se Indonesia. Bantuan pangan gizi ini diharapkan mampu menjadi akselerator perbaikan gizi dan tumbuh kembang anak.

Paket yang disalurkan pada penerima manfaat, berupa daging dan telur. Untuk seluruh kecamatan se Kabupaten Probolinggo. Diberikan secara bertahap dalam tiga bulan ke depan. Pembagian secara simbolis sendiri, dilakukan di Pendopo Kecamatan Dringu.

Timbul optimis, gerak cepat penanggulangan stunting di Kabupaten Probolinggo bisa dimaksimalkan. Tentunya dengan peran aktif masyarakat, petugas dan pemerintah sendiri. “Tumbuh kembang anak dan kesehatan tetap menjadi prioritas kami untuk memajukan Kabupaten Probolinggo,” tutupnya. (lai/adv)