Finansial Jadi Alasan CJH di Kota Pasuruan Belum Lunasi Biaya Haji

137

Pasuruan (WartaBromo.com) – Kementerian Agama memperpanjang masa pelunasan biaya perjalanan ibadah haji (bipih) hingga tanggal 12 Mei. Di Kota Pasuruan, belum semua calon jemaah haji (CJH) melunasi bipih.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Pasuruan, M. Muhlisin Mufa mengatakan, hingga batas akhir pelunasan yang awal ditetapkan, yakni tanggal 5 Mei kemarin, total 83% CJH yang sudah melunasi bipih.

Pihaknya telah berupaya agar semua CJH yang sudah tercatat melakukan pelunasan bipih, termasuk bekerja sama dengan KBIHU untuk sosialisasi kepada calon jemaah.

Plt. Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kota Pasuruan, Isnaini Yulad menambahkan, besaran bipih yang ditetapkan Embarkasi Surabaya sebesar Rp56 juta.

Baca Juga :   Alhamdulillah.. Berusia Nyaris 1 Abad, Nenek asal Kejayan Berangkat Haji Tahun ini

“Biaya pelunasan yang harus dibayar calon jemaah sebesar Rp31 juta,” kata Yulad.

Menurut Yulad, alasan finansial menjadi salah satu penyebab CJH belum melunasi bipih. Selain itu, ada juga jemaah yang tidak melakukan pelunasan lantaran menderita sakit.

Data Kementerian Agama, kuota haji tahun ini di Kota Pasuruan sebanyak 248 CJH dengan rincian, 226 calon jemaah lunas tunda dan urut porsi, tiga calon jemaah lansia, dan 19 CJH cadangan.

Dari 248 CJH tersebut, Yulad menyebut, 206 CJH sudah melunasi bipih. Sisanya, 42 belum melunasi bipih. 40 CJH lunas tunda dan urut porsi, dan dua CJH cadangan.

“Pemerintah menetapkan pelunasan bipih diperpanjang hingga 12 Mei 2023,” ujar Yulad. (tof/yog)