Diduga Ada Dua Kasus Pengeroyokan Saat Acara Pertunjukan Musik di Gedung Harmonie

438
Polisi Pastikan Ada Pengeroyokan Saat Pertunjukan Musik di Gedung Harmonie

Panggungrejo (WartaBromo.com) – Polisi terus melakukan penyelidikan atas kasus pengeroyokan yang terjadi di Jalan Pahlawan, Kota Pasuruan. Diduga, ada dua peristiwa pengeroyokan di waktu yang hampir bersamaan.

Aipda Junaedi, PLT Kasie Humas Polres Pasuruan Kota mengatakan, upaya penyelidikan atas kasus pengeroyokan itu terus dilakukan. Petugas piket bersama Katim Resmob mendatangi kamar ruang bedah RSUD Dr. R Soedarsono Kota Pasuruan dengan maksud menemui korban peristiwa pengeroyokan yang videonya viral di medsos.

Berdasarkan keterangan dari keluarga Risky Agung Firmansyah, ia bukanlah korban pengeroyokan yang videonya viral di media sosial, yakni di Jalan Pahlawan, Kota Pasuruan. Melainkan, ia adalah korban pengeroyokan yang terjadi saat pertunjukan musik di halaman Gedung Harmonie.

Baca Juga :   Pelaku Pamerkan Alat Kelamin di 10 TKP, dari Jalan Probolinggo hingga Surabaya

“Pada malam kejadian terdapat dua korban lain namun tidak diketahui identitasnya karena kedua korban lain tersebut melarikan diri meninggalkan RS tanpa ijin setelah mendapatkan tindakan medis,” kata Junaedi, Kamis (21/9/2023).

Dari hasil itu, peristiwa pengeroyokan pertama terjadi di tengah berlangsungnya hiburan musik band pop punk di halaman Gedung Harmonie. Penyebabnya karena senggolan saat joget, Rizky Agung Firmansyah jadi korban kekerasan hingga pingsan dan berdarah.

Untuk insiden kedua diduga terjadi usai acara hiburan musik. Dugaan pengeroyokan di pinggir Jalan Pahlawan, tepatnya di depan Gedung P3GI atau di seberang Kantor Pengadilan Agama Kota Pasuruan ini yang videonya viral di media sosial.

“Iya untuk korban yang kabur dari RS masih diselidiki,” ungkapnya.

Baca Juga :   Kasus Korupsi Pokmas, Amin Suprayitno Dituntut 7,5 Tahun

Diberitakan sebelumnya, beredar video kericuhan atau pengeroyokan yang terjadi di Jalan Pahlawan, Kota Pasuruan. Diduga, aksi tersebut terjadi usai kegiatan Festival Makanan Khas Kota Pasuruan pada Selasa (19/9/2023) malam. (don/may)