Carok, Tiga Pemuda Derita Luka Bacok

5884

Bantaran (WartaBromo.com) – Diduga salah paham, 4 pemuda di Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo, terlibat carok. Sejauh ini belum diketahui motif apa yang melatar belakangi peristiwa berdarah itu.

Informasi yang dihimpun, carok dua lawan dua ini, terjadi di Dusun Macan, RT3/RW1 Desa Karanganyar, Kecamatan Bantaran.

Kapolsek Bantaran, AKP Sugeng Harianto, membenarkan adanya insiden berdarah itu. “Benar, ada korban luka, sudah dibawa ke rumah sakit,” katanya, Senin (18/12/2023).

Semula, Arif, Fadil dan Harmadi, warga setempat, sedang nongkrong di area tersebut. Tepatnya di warung milik Artaji.

Sedang asyik ‘cangkruk’, tiba-tiba datang dua pemuda lain. Yang diketahui bernama Alan dan Pringki Juansah. Keduanya merupakan warga Dusun Sosoan, RT11/RW3 Desa Wonorejo, Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo.

Baca Juga :   Sengaja Senggol Polisi, Sopir MPU Dijerat Pasal Berlapis

Pada Fadil dan Arif, Alan bersama Pringki berkata dengan nada menantang. “Kalau berani ayo carok sama saya,” tiru kapolsek.

Saat mengatakan itu, posisi Alan dan Pringki sudah menenteng celurit. Selanjutnya, bisa ditebak, carok dua lawan dua pun terjadi. Antara Arif dan Fadil versus Alan dan Pringki.

Akibat carok itu, tiga orang terluka akibat sabetan celurit. Yakni Arif, Fadil dan Alan. Oleh keluarga, Arif dan Fadil dibawa ke puskesmas Bantaran. Namun karena lukanya parah, dirujuk ke RS Tongas.

Sementara itu, melihat Alan terluka, Pringki langsung membawanya ke Puskesmas Kuripan. Dengan dibonceng tiga oleh Reno, rekan mereka yang sedari tadi menunggu di atas motor.

Baca Juga :   Tutang Melawan, Ajukan Banding Putusan PTUN Surabaya yang Menangkan Pemkot Probolinggo

Kapolsek menegaskan, sejauh ini polisi masih melakukan penyelidikan mendalam terhadap kasus carok antar pemuda ini. Termasuk motif apa yang melatar belakangi carok berdarah itu. (lai/saw)