Telah Buat Gaduh, Banser Minta Mendagri Copot Pj Bupati Pasuruan

301

Pasuruan (WartaBromo.com) – Buntut dicoretnya wajah mantan Bupati Pasuruan yang juga Kasat korwil Banser Jawa Timur Irsyad Yusuf di gelas kopi Kapiten, Ratusan banser mendatangi Pendopo Kabupaten Kabupaten Pasuruan, lalu bergeser ke gedung maslahat untuk bertemu dengan Pj. Bupati Pasuruan, Andriyanto.

Aksi ini dipimpin langsung oleh Kasatkorcab Banser Kabupaten Pasuruan, Kosim dengan menyampaikan sejumlah tuntutan.

Berikut isi lengkap tuntutannya seperti diterima oleh wartabromo.com.

1. Meminta PJ BUPATI PASURUAN secara langsung bukan SEKDA atau Kepala dinas Pemkab Pasuruan untuk meminta maaf secara terbuka atas apa yang sudah dilakukan terhadap Pimpinan kami dan KASATKORWIL BANSER JAWA TIMUR , GUS IRSYAD YUSUF, karena secara tidak langsung telah mencoreng MARWAH dan Nama besar Organisasi. Kami JAJARAN BANSER SE- JAWA TIMUR TIDAK TERIMA dengan PELECEHAN kepada KOMANDAN KAMI

2. ⁠Meminta kepada PJ BUPATI PASURUAN , untuk tidak MEMBUAT GADUH KABUPATEN PASURUAN yang selama ini kondusif dengan pernyataan yang mengarah ke ADU DOMBA .

3. ⁠Mendesak PJ BUPATI PASURUAN untuk melaksanakan tugas nya sesuai kewenangan sebagai PJ Bupati dan tidak merubah arah kebijakan dan Mengevaluasi Kebijakan Pemerintahan sebelumnya serta mempertahankan Program WAK MUQIDIN , untuk kepentingan PENDIDIKAN AL QUR AN di Kabupaten Pasuruan, seperti hal nya BRANDING KOPI KAPITEN untuk kemaslahatan kabupaten Pasuruan

4. ⁠Mendesak PJ GUBERNUR JAWA TIMUR dan MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA untuk MENCOPOT dan MENGGANTI PJ BUPATI PASURUAN karena telah membuat GADUH dan tidak KONDUSIF situasi Masyarakat di KABUPATEN PASURUAN dengan PERNYATAAN dan KEBIJAKANNYA
Demikian Pernyataan Kami , atas nama KELUARGA BESAR BANSER SE – JAWA TIMUR

Jika Pernyataan kami tidak diindahkan dan tidak ditindak lanjuti maka kami akan menuntut dengan mengerahkan Jajaran Banser lebih BESAR Lagi dari seluruh Jawa Timur.

Sementara itu, Andriyanto saat didatangi oleh ratusan Banser menyatakan, atas nama Pemkab Pasuruan dirinya secara pribadi memohon maaf atas adanya peristiwa wajah Gus Irsyad di gelas kopi yang dicoret-coret.

Baca Juga :   Perkuat Mutu dan Nilai Tambah Kopi, Pasuruan Bakal Tambah UPH

Andriyanto menyebut, gelas kopi dengan wajah Gus Irsyad yang dicoret-coret tersebut merupakan sisa gelas yang dibeli pada masa kampanye Pemilu 2024 kemarin. Artinya, konteks keberadaan gelas kopi dengan gambar wajah Gus Irsyad yang ditutup tersebut adalah masa kampanye lalu.

“Pada saat itu ada netralitas ASN. Bawaslu mengawasi. Beliau (Gus Irsyad) mencalonkan DPR RI. Pada waktu itu konteksnya itu,” kata Andriyanto saat menemui Banser. (yog)