Shinta Nuriyah Ajak Warga Probolinggo Menyuarakan Persatuan

37

Kraksaan (WartaBromo.com) – Hj. Shinta Nuriyah Abdurrahman Wahid, menyuarakan persatuan dan makna ibadah saat buka puasa bersama ratusan kaum dhuafa di halaman depan Kantor Bupati Probolinggo pada Kamis (28/3/2024) petang.

Istri mendiang mantan Presiden RI ke-4, KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) itu, menegaskan bahwa ibadah puasa mengajarkan tentang akhlak dan budi pekerti yang luhur. Selain itu, mengajarkan tentang kesabaran, kejujuran, keadilan dan masih banyak yang lain.

“Semua umat muslim yang beriman diwajibkan berpuasa, agar kita menjadi orang yang bertaqwa. Saya harap berpuasa yang revolusioner dan bukan formalistis,” ujarnya.

Hj. Shinta juga mengingatkan bahwa persatuan dan kesatuan merupakan pilar utama tegaknya Republik Indonesia. Dia menekankan pentingnya hidup rukun dan tidak memecah belah bangsa. Saling menghargai, dan tolong-menolong di antara sesama bangsa.

Baca Juga :   Penjaja Es Krim Meninggal di Atas Motor

“Karena pada hakekatnya kita adalah satu nusa, satu bangsa dan satu bahasa. Oleh karena itu kita harus rukun diantara anak sesama bangsa,” tandas ibu 4 anak tersebut.

Pj Bupati Probolinggo, Ugas Irwanto, mengapresiasi kehadiran Hj. Shinta yang memberikan wejangan untuk merawat semangat pluralisme. Serta menjaga toleransi antar umat beragama demi terwujudnya persatuan dan kesatuan.

“Saya juga mengajak semua komponen bangsa untuk senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan, serta menjadikan perbedaan suku, agama, dan budaya sebagai kekuatan untuk bersatu dan membangun bersama,” ujar Ugas.

Terkait ibadah puasa, Pj Bupati mengajak agar bulan suci Ramadan ini dijadikan sebagai bulan pengendalian diri. Menjadikan tanggung jawab personal dan sosial sebagai bagian dari ibadah tersebut. (saw/saw)