Candipuro (WartaBromo.com) – Jalur Piketnol kembali longsor. Akibatnya jalur Lumajang-Malang terputus.
Kali ini longsor terjadi di KM 59 tepatnya sebelum Gladak Perak (dari arah Lumajang) Jalan Nasional Desa Sumberuwuluh Kecamatan Candipuro.
Amblesnya jalan tersebut setelah terjadi hujan dengan intensitas hujan tinggi di kawasan tersebut pada Kamis (3/11) malam.
Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kabupaten Lumajang, Joko Sambang mengatakan hujan deras disertai angin kencang terjadi di sekitar kawasan piket nol dan sekitarnya. Diperkirakan amblesnya jalan nasional tersebut terjadi pada kamis malam, sekitar pukul 21.30 WIB saat hujan mulai reda.
“Pukul 21.30 WIB, kondisi hujan berangsur redah dan telah dilaporkan terjadinya jalan ambles namun kondisi pasca hujan dan minim cahaya tidak bisa dilakukan pengamatan visual secara jelas luasan jalan yang ambles,” ungkapnya saat dikonfirmasi dilokasi kejadian, Jum’at (4/11).
Amblesnya jalan di jalur Piketnol tersebut, mengakibatkan akses Lumajang – Malang via Piketnol terputus. Masyarakat yang akan melalui jalur tersebut sementara diminta untuk memutar melalui jalur Curah Kobokan.
Beruntung tidak ada korban jiwa maupun kerugian material yang diderita masyarakat akibat peristiwa tersebut.
Sementara Kasi Binamarga Dinas PUTR Kabupaten Lumajang, Heri Kurniawan mengatakan pihaknya masih berkoordinasi dengan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur – Bali untuk melakukan penanganan kemungkinan perbaikan.
“Masih koordinasi dengan teman teman balai jalan Nasional,” ungkapnya.
Disampaikan Heri, sebelumnya pada titik tersebut sempat terjadi penurunan tanah akibat longsor.
“Ada penurunan tanah sebelumnya,” pungkasnya. (Rul/may)
