Probolinggo (wartabromo) – Minimnya penerangan jalan di sejumlah titik di jalur Pantura Dringu-Paiton membuat pihak Satlantas Polres Probolinggo mengimbau pengendara agar lebih berhati-hati saat melintasi Jalur tersebut, terutama di tiga titik jalur, yakni jalan Tamansari Dringu, Kebon Agung Kraksaan dan jalan Randu Merak Paiton.
Kasatlantas Polres Probolinggo AKP Warih Hutomo, mengatakan, jalur-jalur tersebut memang sering terjadi kecelakaan lantaran banyak jalan berlubang terutama saat hujan yang menimbulkan genangan air.
Untuk ruas jalan Kebon Agung Kraksaan yang termasuk jalur lurus sangat minim penerangan jalan terutama malam hari. Pasalnya, pengendara yang melintas banyak yang melakukan pelanggaran dengan menerobos marka jalan.
“Ketidak waspadaan dan kecerobohan pengendara lalu lintas banyak ditemukan di lokasi jalan ini. Sehingga, tak jarang peristiwa laka lantas sering terjadi di sepanjang jalur ini,”terang AKP Warih Hutomo, Minggu (12/1/2014).
Berdasarkan data Satlantas Polres Probolinggo kecelakaan yang terjadi di jalur pantura Dringu –Paiton rata-rata dipicu oleh pengendara yang mengantuk.
“Kalau kondisi tubuh kita tidak fit, diharapkan jangan berani mengemudikan sepeda. Karena bisa berakibat fatal dan bisa memicu terjadinya kecelakaan,” ujarnya.
Upaya preventif ini dilakukan oleh pihak Satlantas Polres Probolinggo mengingat banyaknya nyawa melayang sia-sia dijalan selama beberapa bulan terakhir termasuk kecelakaan rombongan pelayat yang menewaskan 20 orang tersebut. (rhd/yog)
