Dua Pendaki STIESIA Surabaya Hilang di Welirang

842

Pasuruan (wartabromo) – Dua pendaki asal Surabaya dilaporkan hilang di Gunung Welirang sejak Minggu 19 Januari 2014. Sampai saat ini, nasib kedua pendaki ini belum diketahui.

Dua pendaki yang hilang bernama Alif (23) dan seorang pendaki perempuan Dian (19). Mereka adalah Mahasiswa Pecinta Alam Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (Mapala STIESIA) Surabaya.

Kepala UPT Tahura R Soerjo wilayah Malang-Pasuruan, Gatot Sundoro, mengatakan saat ini Tim Search And Rescue (SAR) gabungan masih melakukan pencarian terhadap dua survivor. “Basarnas juga turut membantu pencarian,” kata Gatot Sundoro.

Penyisiran dilakukan dari beberapa titik jalur pendakian seperti melalui jalur Cangar, Kota Batu dan Tretes, Pasuruan. Rombongan pendaki yang berjumlah 12 orang tersebut mandaki melalui Cangar, Kota Batu.

Baca Juga :   Angin Bertiup Sangat Kencang, Ini Kata BMKG Juanda

Kronologi hilangnya dua pendaki ini, kata Gatot, bermula saat sebagian rombongan memutuskan kembali ke pos paling bawah karena cuaca buruk dan sebagian kecil memilih melanjutkan perjalanan menuju dua bukit kembar di antara Gunung Welirang dan Gunung Arjuna.

Namun belum sampai bukit sebagian rombongan berhenti, namun Alif an Dian memaksa melanjutkan perjalanan. “Keduanya belum juga kembali meski sudah ditunggu rekan-rekannya hingga sore hari,” jelas Gatot.

Bagong, salah satu teman survivor mengatakan, Alif dan Dian masuk dalam rombongan 12 pendaki yang melakukan pendakian sebagai tahap pengenalan anggota Mapala muda. “Lebih jelasnya ke humas Mapala saja,” ungkap Bagong. (fyd/fyd)