Gara-gara Nyenggol Yaris, Grand Max Nyemplung ke Parit

590

kecelakaan-sukorejoSukorejo (wartabromo) – Diduga lantaran menghindari sepeda motor, sebuah mobil pikap Grand Max bermuatan tahu nyemplung ke dalam parit sedalam 7 meter setelah sebelumnya menyenggol Toyota Yaris di jalan raya Sukorejo, Pasuruan, Jumat (9/5/2014). Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun sopir dan dua penumpangnya mengalami luka serius.

Berdasarkan informasi yang dihimpun wartabromo, peristiwa ini terjadi sekitar pukul 13.15 wib bermula saat mobil pikap Grand Max dengan nomor polisi (nopol) W 8664 XC yang dikendarai oleh Mujib (41), warga Desa Gedangsewu Kecamatan Pare Kediri bersenggolan dengan mobil Toyota Yaris dengan nopol BE 88 A yang dikendarai oleh Budiman Linggo Santoso (21) warga perumahan Pakuwon City, Surabaya.

Baca Juga :   Warga Resah, 2 Bule Tukang Gendam Berkeliaran di Purwosari

“Saat itu saya dari arah Malang menuju Surabaya namun hampir bersamaan melaju mobil pikap yang tiba-tiba dari arah kiri membanting stir ke arah kanan dan menabrak bagian bemper depan,” ujar Linggo.

Setelah tertabrak mobilnya, lanjutnya, mobil pikap tersebut kemudian terpelanting dan masuk ke dalam parit sedalam 7 meter.

Dari pantauan di lokasi, kondisi Sopir pikap, Mujib (41) mengalami luka bengkak pada mata bagian kanan dan telinga kanan berdarah. Sementara dua orang penumpangnya yakni Hadi Supriyano (34) warga Desa Sukoanyar Kecamatan Ngoro Mojokerto mengalami kepala belakang robek dan temannya yang bernama Atim Rudianto (22) warga Desa Mulyosari Kecamatan Sumbermanjing Wetan Malang hanya mengalami luka pada tangan. (fyd/yog)