Soal Twitter Fahri Hamzah, Puluhan Santri Pasuruan Lurug Kantor PKS

610

fahri hamzahPasuruan (wartabromo)– Puluhan santri yang tergabung dalam ulama dan santri se-Pasuruan Raya melurug Kantor DPD PKS Kota Pasuruan, Jum’at (4/7/2014).

Mereka berorasi sambil membawa spanduk bernada kecaman atas pernyataan kader PKS Fahri Hamzah yang menuliskan kata sinting diakhir kicauanya di akun twitter miliknya.

“Kami minta agar Fahri Hamzah dipecat dan minta maaf kepada para santri se-Indonesia,” teriak Saifuddin, korlap aksi.

Menurutnya, kata sinting yang ditulisnya telah menyakiti hati kaum santri terutama di Kabupaten dan Kota Pasuruan. Kata tersebut adalah diksi kebencian dan bukan kritik seperti yang didefinisikan sendiri oleh Fahri.

“PKS harus menindak tegas Fahri yang telah menciderai hati para ulama dan santri,” tegasnya.

Baca Juga :   Abu Bromo Capai 1.200 Mdpk, Bandara Abdurrahman Saleh Malang Ditutup

Untuk diketahui, melalui akun twitternya Fahri Hamzah menulis ‘Jokowi Janji 1 Muharram hari Santri. Demi dia terpilih, 360 hari akan dijanjikan ke semua orang. Sinting! . Kalimat tersebut pun langsung mendapatkan banyak tanggapan ditengah masyarakat terutama kalangan santri.

Aksi unjuk rasa puluhan santri tersebut ditemui sekretaris DPD PKS Kota Pasuruan, Ismu Hardiyanto. Menurutnya, pihaknya akan meneruskan tututan para santri ke tingkat DPP PKS di Jakarta.

“Kita akan teruskan ke tingkat atas. Memang tidak bisa dipungkiri jika kalimat itu menimbulkan multi tafsir di masyarakat. Tapi yang jelas, tidak mungkin PKS menyakiti hati para santri dan ulama,” ujar Ismu.

Sebelumnya, puluhan santri ini juga mendatangi Kantor Panwaslu Kota Pasuruan untuk meminta agar Panwas menindak tegas pernyataan provokasi yang dinilai bisa menimbulkan perpecahan.(yog/yog)