Palang Pintu Tak Ditutup, Kereta Api Sasak 3 Mobil di Bangil

1014
Truk muat ikan hancur ditabrak kereta Mutiara Timur di perlintasan Bangil, Senin (21/7/2014). Foto: G Arif Subagyo/wartabromo.com

Bangil (wartabromo) – Kecelakaan yang melibatkan Kereta api di Pasuruan kembali terjadi, Senin (21/7/2014) siang. Tiga unit kendaraan yang melaju dari arah Pasuruan menuju Bangil disasak Kereta Api Mutiara Timur jurusan Banyuwangi – Surabaya, akibatnya 4 orang mengalami luka -luka.

Berdasarkan informasi yang didapatkan wartabromo, Kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 10.00 Wib saat KA Mutiara Timur dengan nomer loko CC 2030201 melaju dari arah stasiun Bangil menuju arah Banyuwangi.

Sesampainya diperlintasan jalan raya Latek, Bangil sang Masinis Kereta Api yang diketahui bernama Teguh Waluyo (29) warga Desa Klampongan Kecamatan Ajungan, Jember memberikan tanda peringatan dan tidak ada tanggapan oleh  petugas penjaga palang pintu  M. Mujaki asal Desa Kalipang Kecamatan Grati, Pasuruan.

Baca Juga :   Pria asal Sukodono Sembunyikan 1.000 Pil Koplo di Kamar Mandi

Tak pelak, palang pintu perlintasan pun tidak ditutup padahal saat itu arus lalu lintas cukup padat.

Sang masinis, Teguh Waluyo sudah berusaha untuk melakukan pengereman akan tetapi jarak KA sudah dekat sehingga kecelakaan tak bisa dihindarkan.

Tiga kendaraan yang melaju dari arah Pasuruan pun disasaknya yakni truk bermuatan ikan, Dum truck  dan 1 mobil pick up isuzu panther. Tak pelak, Sopir truk bernama Suwito mengalami luka parah,  Eko Cahyono pengemudi Dump Truck dan keneknya mengalami luka ringan serta Pengemudi Mobil Pick Up Panther Isuzu bernama Yusuf Mingotu warga Timor Timur terpaksa harus dilarikan ke RSUD Bangil untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Baca Juga :   Imsak Berkumandang, Kebakaran di Bukir Dipadamkan

Paska kecelakaan ini jalur Pasuruan -Bangil maupun sebaliknya padat merambat. (yog/yog)