KPK Juga Geledah Dispendukcapil Kabupaten Probolinggo

802

novel kpkDringu (wartabromo) – Tak hanya Dispendukcapil Kota Probolinggo yang menjadi sasaran Komisi Pemberantas Korupsi (KPK). Ternyata, sebelum bergeser ke Kota Probolinggo, Lima Petugas dari KPK, pada Kamis (8/10/2015), menggeledah Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo. Penggeledahan ini terkait dugaan korupsi e-KTP.

Dari informasi yang berhasil dihimpun wartabromo.com, penggeledahan itu dilakukan tim antirasuah ini bersama Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Pemprov Jatim.

Dalam penggeledahan tersebut, KPK juga memeriksa sejumlah pejabat Dispendukcapil Kabupaten Probolinggo, serta melakukan cek fisik alat KTP elektronik (e-KTP). Dalam proses tersebut, KPK melakukan pemeriksaan kurang lebih lima jam, yakni dari pukul 09.00 hingga sekitar 14.30 WIB.

Baca Juga :   Makan Buah Bersama, Ramaikan Acara Puncak Hari Kesehatan Nasional di Kota Pasuruan

Kepala Dispendukcapil Erlin Setiyowati tak membantah terkait dengan pemeriksaan dari KPK. Bahkan, Erlin menyebut, sebelumnya pihak Disendukcapil sudah mendapatkan pemberitahuan dari pihak terkait. “Memang sebelumnya sudah ada pemberitahuan Mas,” jelasnya.

Dalam pemeriksaan tersebut, tim KPK yang terdiri dari lima orang termasuk penyidik Novel Baswedan. Menurut Erlin, Selain pejabat Dispenduk di jajaran Pemkab Probolinggo, turut juga diperiksa para petugas KTP elektronik di 24 Kecamatan yang ada di Kabupaten Probolinggo. “Pihak operator juga ditanyakan perihal E-KTP,” ujarnya.

Selain itu, penyidik juga memeriksa spesifikasi alat, apakah sesuai atau tidak dengan yang ditentukan. “Alatnya juga dicek,” ungkapnya.

Sayangnya saat ditanya lebih lanjut, Erlin enggan memberikan penjelasan lebih detail. Hanya saja, pemeriksaan dann penggeledahan Kantor Dispendukcapil ini masih berkaitan dengan dugaan kasus korupsi di tingkat pusat. “Ya prosesnya mungkin sama di daerah lain di jawa Timur, seperti yang ada di Bangkalan beberapa waktu lalu,” ujarnya. (saw/fyd)