Masyarakat Indonesia sebagian besar telah terjangkit zat adiktif dalam wedang kopi sehingga round down setiap aktivitas menjadi molor, solusinya adalah dengan meyakinkan diri sendiri jika jalan raya adalah sirkuit.
Metode bunuh diri nonformal selanjutnya hampir mirip dengan metode di atas. Hanya saja pelakunya lebih spesifik, kebanyakan anak muda. Program kerja sama kreditisasi sepeda motor dengan Jepang disinyalir menyebabkan setiap orang bisa memiliki sepeda motor, dan itu dinilai mubadzzir jika tidak dimanfaatkan secara maksimal. Bunuh diri nonformal dengan metode menguji tingkat kekerasan jalan aspal dibanding batok kepala, disyinyalir efektif oleh banyak orang.
Metode bunuh diri nonformal selanjutnya adalah menelan ”obat penenang” melebihi dosis. Ada beragam jenis ”obat penenang” yang bisa digunakan. Para pelaku memilih jenisnya sesuai selera serta kemampuan masing-masing. Yang paling manjur adalah ”obat penenang” yang biasa digunakan sebagai bahan bakar mesin seperti methanol yang dicampur beberapa jenis bakar lainnya.
Demikian hasil temuan Prof. DR. Firman Murtadlo, BF, LGBT untuk sementara. Diantara beberapa metode bunuh diri di atas, jadi guru swasta merupakan cara paling indah…
(Penulis: Abdur Rozaq)