Korban Tewas Kecelakaan Trailer Vs Kijang Menjadi 7 Orang

1176

Tegalsiwalan (wartabromo) – Kecelakaan maut terjadi di jalur selatan Kabupaten Probolinggo, akhirnya menjadi tujuh orang. Hal itu terjadi setelah, balita yang kritis dan dirawat di RSUD Moh Saleh, meninggal dunia.

“Ya, setelah sempat dirawat cara intensif di IGD, balita itu meninggal dunia,” tutur petugas kamar mayat Wasis, Sabtu (3/9/2016) malam.

Kelima korban dewasa yang tewas, yakni Busrianto (35), warga Desa Botolinggo, Kecamatan Botolinggo, Bondowoso; Desi Wulandari (38), Desa Garahan, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember; Margono (63), warga Desa Garahan, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember; Wibisono (71), warga Desa Plalangan, Kecamatan Kalisat, Kabupaten Jember; dan Umi Kulsum (49), warga Desa Plalangan, Kecamatan Kalisat, Kabupaten Jember.

Baca Juga :   PHRI Keberatan Taman Safari Bikin Hotel

Sedangkan dua korban balita yang diperkirakan berusia antara 3 tahun, sebelumnya kritis dan dirawat di ruang IGD. Namun, upaya medis yang dilakukan oleh tenaga kesehatan, tak mampu menolong nyawa kedua balita ini. Hingga kini nama kedua balita ini belum diketahui.

Sebagai mana diberitakan, kecelakaan terjadi setelah trailer peti kemas bernomor polisi L 8022 UF yang melaju dari arah selatan, bertabrakan dengan minibus bernopol P 857 VH dari arah berlawanan, di jalur selatan Desa Malasan Kecamatan Tegalsiwalan, Sabtu sore.

Kecelakaan maut antara mobil minibus sarat penumpang versus trailer peti kemas tembakau impor, bermula saat mobil minibus jenis kijang berusaha menyalib kendaraan didepannya. Sedangkan, dari arah berlawanan muncul truk trailer yang dikemudikan Arif, warga Mojoagung Kabupaten Mojokerto dan kernetnya Suprianto, akibatnya ke dua kendaraan beradu moncong. Dalam peritiwa ini, sopir dan kenek trailer hanya mengalami luka ringan.

Baca Juga :   Pengemudi Tronton Ungkap Tidak Ada Rambu Larangan Melintas di Lokasi Proyek Umbulan

“Kami masih melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi-saksi, termasuk sopir dan kernet truk. Belum dapat menentukan penyebab utamanya,” kata Ipda Iswandi, Kanit Laka Satlantas Polres Probolinggo.

Peristiwa ini tidak hanya merenggut korban jiwa, namun juga memacetkan jalur selatan arah Probolinggo – Jember. Pasca kecelakaan, unit Laka Lantas langsung melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengamankan dua kendaraan serta memeriksa sopir truk. (saw/fyd)