Bangil (wartabromo) – Solidaritas terhadap Sony Misdananta, jurnalis NetTV Madiun, yang menjadi korban kekerasan oknum anggota TNI AD terus digelorakan. Sejumlah jurnalis Pasuruan menggelar aksi menuntut penuntasan kasus tersebut.
Aksi yang diikuti jurnalis televisi, media cetak dan media online ini dilakukan di Alun-alun Bangil, Jumat (7/10/2016). Selain membawa poster berisi tuntutan, jurnalis juga tabur bunga.
“Kasus ini kasus diusut tuntas. Jika tidak akan menjadi preseden buruk di kemudian hari. Kerja jurnalistik dilindungi Undang-undang,” tandas korlap aksi, Henry Sulfianto, saat berorasi.
Para jurnalis yang ikut dalam aksi bergantian berorasi menuntut agar kasus kekerasan ini diusut tuntas. Aksi solidaritas ini berlangsung damai.
Aksi ini menyusul pemukulan terhadap jurnalis televisi NetTV, Sony Misdananto, oleh oknum aparat TNI dari Kesatuan Yon Raider 501 Madiun, Minggu (2/10/2016) lalu, saat tengah melakukan kerja peliputan. Selain dipukul, alat perekam gambarnya juga diambil dan dirusak.
Sebelumnya aksi serupa juga dilakukan jurnalis di sejumlah daerah. (fyd/fyd)
