Penyelidikan Kecelakaan Mahasiswa UGM, Polisi: Korban Masih Trauma

734

Bangil (wartabromo) – Polisi belum bisa meminta keterangan para korban selamat kecelakaan mobil Avanza yang ditumpangi mahasiswa UGM Yogyakarta. Kondisi para korban masih trauma.

“Para korban masih belum bisa diminta keterangan karena masih mengalami trauma. Mereka minta waktu,” kata Kasatlantas Polres Pasuruan AKP Evon Fitrianto, Selasa (8/11/2016).

Avanza bernomor polisi N 1089 GX yang ditumpangi 8 mahasiswa pasca sarjana Fakultas Psikologi UGM mengalami kecelakaan di Dusun Sugro, Desa Andonosari, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan, Sabtu (5/11) pukul 11.30 WIB.

Mobil tersebut masuk jurang saat perjalanan menuju Malang. Para mahasiswa yang tengah KKN di RSJ Lawang ini tengah berlibur ke Bromo dan naas terjadi saat hendak kembali ke Lawang.

Baca Juga :   Coba Hilangkan Jejak, Pelaku Protoli Motor usai Bunuh Pelajar di Lapangan Sumberanyar

Mobil Avanza silver tersebut masuk jurang sedalam 200 meter saat melintasi tikungan tajam dan menurun. Insiden ini menewaskan dua penumpang dan 6 lainnya luka berat dan luka ringan. Dua korban meninggal dalam perawatan medis di RSUD Bangil.

“Korban selamat dirujuk ke salah satu rumah sakit di Jogja. Kalau sudah memungkinkan akan dimintai keterangan,” ujar Evon, ditanya kelanjutan penyelidikan kasus kecelakaan tersebut.

Dua orang meninggal dalam kecelakaan ini yakni Rika Vionita Kurnia dan Rizka Fitri Nugraheni. Sedangkan korban luka yakni Nurul Fadillah, Anak Agung Ayu Ratna, Wiroatul Annisa, Pramudita Lintang, Ni Made Ray Kistiani dan Erga Patra Gave. (fyd/fyd)