Terpergok Curi Motor, Dua Pelajar SMK Nyaris Dimassa

1060

Probolinggo (wartabromo.com) – Dua pelajar sekolah menengah kejuruan swasta (SMK), diamankan polisi saat berusaha mencuri sepeda motor, di parkiran dekat Kantor PLN rayon Kraksaan, Probolinggo, Minggu (28/1/2018). Keduanya nyaris menjadi bulan-bulanan warga, hingga diamankan di belakang kantor Kecamatan Kraksaan.

Kedua pelajar SMK di Probolinggo itu adalah ID (15) dan MTR (18), warga Desa Gejugan, Kecamatan Pajarakan. Keduanya hendak mencuri sepeda motor matic nopol N 6177 QT milik Uswatun Hasanah (40), warga Desa Kalibuntu, Kecamatan Kraksaan.

Ceritanya, Uswatun yang sedang menonton konser dangdut gembira di Alun-alun Kraksaan, diajak pulang oleh keduanya anaknya, yakni Wasilatun Nikmah (9) dan Asril (3). Ketiganya pun menuju tempat parkir motor, di belakang kantor PLN rayon Kraksaan, usai menonton pagelaran dangdut gembira.

Baca Juga :   Tim Gabungan Temukan Rumah Retak-retak Akibat Pembangunan Tol Paspro

Ketika di lokasi parkiran motor, Uswatun kesulitan mencari motornya yang diduga dipindah oleh tukang parkir. Saat sibuk mencari itu, anaknya, Wasilah melihat dua orang membawa motornya ke arah selatan.

“Ma, itu motornya dibawa orang,” kata Uswatun menirukan kalimat anaknya, ketika ditemui wartabromo.com di Mapolsek Kraksaan.

Setelah itu, Uswatun menghampiri keduanya. Ia dengan nada baik-baik bertanya sekaligus meminta sepeda motornya. Namun, oleh salah satu pelaku, motor matic warna putih itu, diaku sebagai milik pelaku. Sehingga, karyawan swasta itu, minta mereka menunjukkan STNK dan kunci motor jika memang itu miliknya.

“Mereka diam bahkan berusaha terus membawa motor itu. Saya terus teriak minta motor dan merebutnya. Setelah sepeda itu ada di tangan, saya kemudian memarahi tukang parkirnya yang lalai,” terang Uswatun.

Baca Juga :   Teler dan Minta Duit, Preman Pasar Gotong Royong Dimassa Pedagang

Teriakan korban, sontak membuat warga di sekitar lokasi mengamankan motor korban dan membawa pelaku ke kantor Kecamatan Kraksaan.

Sebelumnya, kedua pelajar ini sempat dipukuli, beruntung di sekitar lokasi ada polisi yang lagi ngepam konser. Sehingga keduanya lolos dari amuk massa dan kemudian dibawa ke Polsek Kraksaan.

Secara terpisah, Kapolsek Kraksaan Kompol Budi Hariyanto mengatakan, hingga kini pelaku masih dalam pemeriksaan. Selain keduanya, polisi juga mengamankan motor korban dan motor pelaku jenis Honda Beat nomor polisi L-4802-DT.

“Masih kita periksa, termasuk korban dan saksi-saksi yang mengetahui kejadian itu. Dugaan sementara, mereka dalam pengaruh obat-obatan saat melakukan pencurian itu,” ujar Kompol Budi. (cho/saw)