45 Rumah di Probolinggo Rusak Akibat Amukan Angin

2249

Probolinggo (wartabromo.com) – Selain memakan korban, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo mencatat sedikitnya 45 rumah warga rusak akibat bencana angin, Rabu (6/3/2019). Selain itu, belasan pohon dan tiang listik tumbang.

Berdasarkan data BPBD, 45 unit bangunan itu ada di 2 desa. Masing-masing 30 rumah di Desa Tambakrejo dan 15 rumah di Desa Curahtulis. “Hal itu berdasarkan laporan dari Camat Tongas. Kerusakannya bervariasi, ada ringan dan sedang. BPBD saat ini tengah melakukan assesment,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Probolinggo, Anggit Hermanuadi.

Kemudian, lanjut Anggit, ada 17 pohon randu besar dan 3 tiang listrik roboh. Batang-batang ini menutup jalan Desa Tambakrejo. “Kondisi hingga saat ini, listrik masih padam dan cuaca hujan. Sehingga tidak memungkinkan untuk melakukan pembersihan pohon yang tumbang dan akan dilanjutkan besok pagi,” terangnya.

Baca Juga :   Jelang Akhir Tahun, DPRD Pasuruan Kebut 13 Raperda
Salah satu pohon tumbang di jalanan wilayah Tongas, Probolinggo dihantam angin. Kondisinya terlihat membahayakan.

Selain kerusakan material, amukan angin yang berlangsung sekitar pukul 15.30 WIB itu, juga merenggut korban jiwa. Korban bernama Abdul Rohim, warga Dusun Pandean RT 3 RW 12 Desa/Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan. Rohim tertimpa pohon dan meninggal dunia saat di rawat di Puskesmas Nguling. Belakangan diketahui secara warga bernama Somat, beralamat di Desa Tambakrejo, Tongas, mengalami luka ringan.

Saat ini, Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (TRC PB) melakukan assessment untuk mengetahui dampak kerusakan di sekitar lokasi tersebut. “Perkembangan selanjutnya akan disampaikan apabila update data sudah terkumpul,” tandas Anggit. (lai/saw)