6 Korban Tewas di Pajarakan Dipulangkan ke Lumajang

1856

Probolinggo (wartabromo.com) – Enam jenasah korban laka maut di Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, akhirnya dibawa ke Lumajang, Sabtu (23/3/2019) petang. Sementara 5 korban lainnya masih dirawat di IGD RSUD Waluyo Jati Kraksaan.

Isak tangis mewarnai kepulangan jenasah korban laka maut di jalan pantura Pajarakan. Keenamnya dibawa pulang ke rumah duka di Desa Dawuhan Lor, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Lumajang dengan menggunakan enam mobil ambulans dari Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo dan Pemkab Lumajang.

Sedangkan, hingga Sabtu petang, 5 korban luka-luka masih di rawat intensif di IGD RSUD Waluyo Jati Kraksaan. Tiga korban mengalami luka serius berupa gegar otak berat dan tulang bahu patah. Sedangkan dua korban lain, dinyatakan luka ringan.

Baca Juga :   Terhempas Angin Saat Melaut, Seorang Nelayan Hilang di Perairan Lekok

Para korban yang dirawat adalah Siti Samsia (60), Mariam (59), dan Wiwik (33). Selain itu, ada dua anak-anak yakni Andrian Alfian berusia 8 tahun dan Dinda usia 6 tahun. Seluruh korban berasal dari Desa Ketorenon, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Lumajang. “Korban sekarang ada lima di IGD. Luka berat dan ringan, ada yang alami patah tulang di selangkangan,” kata dr. Mansur, Plt Direktur RSUD Waluyo Jati Kraksaan.

Pihak Jasa Raharja sudah menyiapkan santunan korban, baik meninggal maupun luka-luka. Untuk korban meninggal akan mendapat santunan Rp50 juta per orang. Sedang korban luka maksimal mendapat santunan Rp20 juta per orang.

“Korban dari kendaraan tersebut dijamin oleh Jasa Raharja. Dan kita hari sedang survei, kita upayakan hari ini bisa dibayarkan kepada ahli warisnya,” kata Kepala Perwakilan Jasa Raharja Probolinggo, Harry Prabowo, saat ditemui wartabromo.com di kamar mayat RSUD Waluyo Jati Kraksaan.

Baca Juga :   Begini Cara Perokok Bebas dari Intimidasi Kemasan 'Menakutkan'

Baca: Rombongan Korban Kecelakaan di Pajarakan, Hendak Jenguk Kerabat Sakit

Diwartakan sebelumnya, minibus berpenumpang 11 orang yang disopiri H. Samsi mengantam truk parkir di jalan raya pantura Desa Karang Geger, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, Sabtu pagi. Enam korban tewas dan lima orang luka-luka akibat kejadian ini. (cho/saw)