Terobos Jalur Kereta Api Tanpa Palang Pintu, Kuli Bangunan Meninggal

2806

Probolinggo (Wartabromo.com) – Seorang kuli bangunan meninggal dunia setelah tertabrak kereta api Ranggajati jurusan Jember-Cirebon. Ia diduga tengah terburu-buru hingga menerobos jalur kereta api tanpa palang pintu.

Peristiwa naas itu terjadi sekitar pukul 07.30 WIB pada Jum’at (05/04/2019). Korban yang diketahui bernama Didik Yanto Hartanto (45) asal Desa Sebaung, Dusun Taman, Kecamatan Gending saat itu berboncengan dengan Moh. Syamsudin (30).

Seniman, saksi mengatakan, bahwa dua orang itu mengendarai motor Vario Nopol N 4773 QY dari arah timur ke barat. Meski mengetahui akan ada kereta api yang lewat, Ia tidak berhenti, langsung menerobos perlintasan tanpa palang pintu tersebut.

“Ya dua orang itu menerobos, padahal sudah ada motor yang berhenti karena ada kereta melintas itu, ya mungkin lengah atau gimana,” katanya.

Baca Juga :   Petani Apel Pasuruan Didorong Pakai Pestisida Nabati

Hal tersebut dibenarkan AKP Kemadji, Kasat Lantas Polresta Probolinggo. Ia menjelaskan, bahwa kedua korban tersebut dari arah timur ke barat menerobos perlintasan tanpa palang pintu tersebut.

“Ya diduga kedua korban tersebut lengah karena terburu-buru sehingga tidak mengindahkan kalau ada kereta api melintas dari barat, satu langsung meninggal ditempat bernama Yanto dan rekannya yang masih Famili korban bernama Syamsudin mengalami Luka-luka dan sudah di larikan ke RSUD,” jelasnya.

Korban selamat yakni Samsudin yang juga merupakan famili dengan Didik mengalami luka ringan dibagian kaki dan lengan sebelah kirinya. Ia masih dirawat di RSUD Dr. Moh. Saleh Kota Probolinggo. Sementara Didik, langsung dibawa ke rumah duka oleh keluarga, untuk disemayamkan. (fng/may)