Ratusan Buku di Perpusda Kabupaten Pasuruan Tidak Kembali

914

Pasuruan (Wartabromo.com) – Lebih dari 100 buku yang dipinjam di Perpustakan Daerah Kabupaten Pasuruan tidak kembali. Dinas Perpustakan dan Kearsiapan Kabupaten Pasuruan mewanti-wanti pengunjung segera kembalikan buku.

Yusmiarto Eben, Pustakawan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Pasuruan mengatakan, pada tahun 2018, setidaknya masih ada 100-an buku yang tak kembali. Meski begitu jumlah ini terbilang turun, dari tahun 2017 yang jumlahnya mencapai 200-300 buku.

“Kalau di Kabupaten Pasuruan rata-rata masih dibawah 1 persen buku yang tidak kembali setelah dipinjam. Tahun ini terus turun dari tahun sebelumnya dan tahun 2018 kemarin hanya sekitar 100 eksemplar,” ungkapnya.

Kejadian ini sebetulnya tidak hanya dialami oleh Perpusda Kabupaten Pasuruan, namun juga di seluruh Indonesia. Rata-rata pertahun ada 2-5 persen dari jumlah koleksi yang tidak kembali.

Baca Juga :   Bersua Jack Jungle, Komunitas Pelestari Ikan Lokal di Pasuruan

Tidak kembalinya buku ini memang karena beberapa alasan. Selain mungkin kesibukan peminjam karena keluar kota, juga tingkat kesadaran rendah untuk mengembalikan tepat waktu.

Bagi para pengunjung yang lalai dalam mengembalikan buku, petugas akan menelpon atau mendatangi rumahnya. Hal tersebut karena peminjam juga dibatasi, yakni hanya warga Pasuruan atau warga luar yang berstatus pelajar di Pasuruan.

“Meskipun untuk penagihan buku kadang masih terkendala SDM juga, tapi kita juga ada sanksi jika peminjam terlambat mengembalikan ada di sanksi tidak bisa meminjam selama durasi keterlambatan,” terangnya.

Sekedar diketahui, saat ini ada 8 Perpustakaan daerah di Kabupaten Pasuruan. Yakni di Bangil, Rembang, Pandaan, Purwosari, Gondangwetan, Grati, Nguling dan Tosari. Dari masing-masing perpustakaan jumlah koleksinya rata-rata mencapai 15 ribu pertempat. (mil/may)