Pasuruan (WartaBromo) – Integrated Tourism Information dan rest area akan dibangun di Puspo, Kabupaten Pasuruan. Anggaran sebesar Rp2 miliar untuk memanjakan wisatawan Bromo via Pasuruan itupun telah disiapkan Kementerian Pariwisata.
Kabid Industri Pariwisata pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Pasuruan, Budi Shoreanto mengungkapkan, rest area (tempat peristirahatan) di Puspo adalah satu dari rencana kegiatan pendukung wisata di 10 destinasi di tanah air.
“Nantinya sebagai tempat istirahat atau parkir sementara wisatawan yang mau atau ke arah Tosari atau Bromo,” kata Budi saat dihubungi via telepon, akhir pekan ini.
Luasan lahan yang telah disiapkan untuk membangun fasilitas wisata itu sekitar 0,5 hektar, milik Desa Puspo. Rest area nantinya akan dibangun kantor informasi, tempat parkir, tempat ibadah dan kafe termasuk toko souvenir.
“Selain tempat istirahat, bus besar yang tidak bisa naik ke Tosari bisa parkir di situ dan ganti bus yang lebih kecil,” imbuhnya.
Dikatakan kemudian, anggaran sebesar Rp2 Miliar untuk Rest area Tourism ini diambil dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dana penugasan. Untuk saat ini masih tahap perencanaan dan targetnya pengerjaan sudah bisa dilakukan pada triwulan ketiga.
“Sekarang masih perencanaan, diperkirakan baru akan bisa dibangun pada juli 2019 ini,” jelas Budi. (mil/ono)
